• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Guyub
  • Kabar UGM
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Liputan/Berita
  • IAAS LC UGM dan Warga Kulwaru Luncurkan Pupuk Kompos Organik

IAAS LC UGM dan Warga Kulwaru Luncurkan Pupuk Kompos Organik

  • 16 April 2014, 07:56 WIB
  • Oleh: Agung
  • 7655
  • PDF Version
IAAS LC UGM dan Warga Kulwaru Luncurkan Pupuk Kompos Organik
IAAS LC UGM dan Warga Kulwaru Luncurkan Pupuk Kompos Organik
IAAS LC UGM dan Warga Kulwaru Luncurkan Pupuk Kompos Organik
IAAS LC UGM dan Warga Kulwaru Luncurkan Pupuk Kompos Organik
IAAS LC UGM dan Warga Kulwaru Luncurkan Pupuk Kompos Organik
IAAS LC UGM dan Warga Kulwaru Luncurkan Pupuk Kompos Organik
IAAS LC UGM dan Warga Kulwaru Luncurkan Pupuk Kompos Organik
IAAS LC UGM dan Warga Kulwaru Luncurkan Pupuk Kompos Organik
IAAS LC UGM dan Warga Kulwaru Luncurkan Pupuk Kompos Organik
IAAS LC UGM dan Warga Kulwaru Luncurkan Pupuk Kompos Organik
IAAS LC UGM dan Warga Kulwaru Luncurkan Pupuk Kompos Organik
IAAS LC UGM dan Warga Kulwaru Luncurkan Pupuk Kompos Organik

Masyarakat Desa Kulwaru Wetan, Kulon Progo meluncurkan produk pupuk kompos organik hasil olahan limbah kotoran ternak sapi. Bersama dengan mahasiswa Universitas Gadjah Mada yang tergabung dalam International Association of Students in Agricultural and Related Sciences, Local Committee Universitas Gadjah Mada (IAAS LC UGM), masyarakat Desa Kulwaru memanfaatkan dan mengubah kotoran sapi tersebut untuk produk bermanfaat bagi pertanian organik.

Trisnanto Rahardjo, praktisi pertanian yang turut mendampingi IAAS LC UGM mengungkapkan pupuk kompos organik dibuat karena melimpahnya limbah kotoran sapi di Desa Kulwaru Wetan, Kulon Progo. Dengan melimpahnya limbah tersebut, masyarakat diharapkan bisa memanfaatkan agar Desa Kulwaru mampu menuju desa pertanian organik.

"Jumlah kotoran sapi yang melimpah ini tentu bisa dimanfaatkan untuk mendukung kegiatan pertanian organik. Kita mengajak warga bergiat dan mengintegrasikan semua kegiatan pertanian dengan memanfaatkan limbah tanaman untuk pakan ternak sapi dan sebaliknya," ungkap Trisnanto, di kampus UGM, Rabu (16/4) menjelaskan.

IAAS LC UGM dalam kegiatan ini mengadakan penyuluhan dan praktik langsung pembuatan pupuk organik memanfaatkan limbah kotoran ternak sapi. Selain itu, warga Desa Kulwaru Wetan mendapat pengetahuan dan mempraktikkan langsung cara pembuatan pupuk cair organik dari urin sapi. "Harga pupuk cair yang mahal menjadi latar belakang ide untuk membuat pupuk organik cair sendiri agar bisa memenuhi kebutuhan para petani di Kulwaru. Bahkan IAAS LC UGM bersama masyarakat Desa Kulwaru berencana membuat program untuk pemasaran pupuk kompos organik dan pupuk organik cair tersebut ke pasaran," tambah Trisnanto.

Kegiatan Pembuatan Pupuk Organik Cair Masyarakat Desa Kulwaru bersama IAAS LC UGM berlangsung pada hari Sabtu (12/4). Kegiatan dimulai dengan mempraktekkan langsung pembuatan pupuk organik cair dengan mengkombinasikan urine sapi, lengkuas, kunyit, temu ireng, jahe, kencur, brotowali, tetes tebu dan bakteri Saccharomyces cerevisiae. Setelah melalu proses fermentasi selama dua minggu, maka pupuk kompos organik siap dimanfaatkan untuk masyarakat Desa Kulwaru Wetan.

“Pembuatan pupuk organik antara mahasiswa UGM dan masyarakat Desa Kulwaru, ini membuktikan kerjasama dengan dunia pendidikan bisa diaplikasikan secara langsung di masyarakat dengan menciptakan produk pupuk organik yang berkualitas”, ungkap Imam Hudoyo, Kepala Desa Kulwaru.

Travelia Febrin, sebagai Local Committee Director IAAS LC UGM berharap pembuatan pupuk kompos organik hasil olahan limbah kotoran ternak sapi dapat dimanfaatkan masyarakat petani khususnya warga Kulwaru Wetan, Kulon Progo. Pembuatan pupuk diharapkan tidak hanya sesaat, namun berkesinambungan sehingga mampu menjadikan Desa Kulwaru sebagai desa percontohan pertanian organik di Daerah Istimewa Yogyakarta. (Humas UGM/ Agung)


Berita Terkait

  • Kompos Jerami Padi Mampu Tingkatkan Unsur Hara Tanaman

    Wednesday,02 January 2013 - 7:48
  • Mujiono: Mengelola Sampah Organik Kantin UGM menjadi Kompos

    Thursday,03 June 2010 - 13:03
  • Mahasiswa UGM Berdayakan Masyarakat Melalui Pengelolaan Sampah Organik

    Monday,22 November 2021 - 15:49
  • Manfaatkan Limbah, KKN UGM di Ponorogo Produksi Pupuk Cair

    Thursday,05 September 2013 - 11:27
  • KKN PPM UGM Memanfaatkan Limbah Buah dan Sayur sebagai Pupuk Organik Cair

    Wednesday,06 September 2017 - 16:05

Rilis Berita

  • Booster Tetap Harus Dilakukan 04 July 2022
    Pemerintah melalui juru bicara Satgas COVID-19, Prof Wiku Adisasmito, meminta kepada masyarakat u
    Agung
  • Penanganan PMK dan Hukumnya untuk Kurban Iduladha 04 July 2022
    Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) mewabah di berbagai daerah di Indonesia sejak akhir April 2022 samp
    Satria
  • Dies ke-34 MM FEB UGM Luncurkan Buku “Mencetak Pemimpin Bisnis” 03 July 2022
    Program studi Magister Manajemen Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (MM FEB UG
    Gusti
  • Refleksi dan Proyeksi Pengelolaan Lingkungan Hidup Indonesia 02 July 2022
    Badan Standardisasi Instrumen Lingkungan Hidup dan Ke
    Satria
  • Mahasiswa UGM Raih Silver Medal dalam Inovation Exhibition di Malaysia 01 July 2022
    Sekelompok mahasiswa UGM membawa ide/gagasan yang diberi nama “Kiddie Wallet” ke 
    Satria

Info

  • Streaming Studium Generale MKWU Fakultas Filsafat Universitas Gadjah Mada
    05 November 2019
  • Streaming Wisuda Diploma dan Sarjana UGM Periode Agustus 2019
    21 August 2019
  • Video Streaming Penutupan PPSMB 2019 Universitas Gadjah Mada
    09 August 2019
  • Streaming Sosialisasi Penelitian Desentralisasi, Kompetitif Nasional, dan Penugasan Tahun 2020
    01 August 2019
  • Streaming wisuda Pascasarjana UGM Periode Juli 2019
    24 July 2019

Agenda

  • 21Jul The International Conference on Sustainable Environment, Agriculture, and Tourism (ICOSEAT)...
  • 07Sep The 8th International Conference on Science and Technology (ICST 2022)...
Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223
   +62 811 2869 988

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2022 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual