Sebanyak 907 dosen dan tenaga kependidikan di lingkungan Universitas Gadjah Mada menerima penghargaan kesetiaan 15, 25 dan 35 tahun dan purnabakti. Acara penerimaan penghargaan diselenggarakan secara daring dan luring serta disampaikan Rektor UGM, Prof. dr. Ova Emilia, M.Med.Ed.,Sp.OG(K)., Ph.D., kepada sejumlah perwakilan di Balai Senat, Rabu (17/1).
Sebanyak 907 penerima penghargaan terdiri dari 416 dosen dan 491 tenaga kependidikan. Sedangkan berdasarkan jenis tanda penghargaan yang diberikan sebanyak 260 orang menerima tanda penghargaan Purnabakti, 280 orang menerima tanda penghargaan kesetiaan 15 tahun, 221 menerima tanda penghargaan kesetiaan 25 tahun, dan sebanyak 146 orang menerima tanda penghargaan kesetiaan 35 tahun.
Sementara unit kerja penerima penghargaan kesetiaan dan purnabakti Universitas Gadjah Mada periode tahun 2023 di lingkungan Universitas Gadjah Mada sebanyak 41 unit kerja.
Prof. Suadi, S.Pi., M.Agr.Sc., Ph.D selaku Direktur Sumber Daya Manusia UGM menyampaikan penghargaan diberikan dalam rangka menghargai dedikasi dan pengabdian para dosen dan tenaga kependidikan selama menjalankan tugas di lingkungan Universitas Gadjah Mada. Piagam penghargaan diberikan pimpinan Universitas Gadjah Mada kepada Dosen dan Tenaga Kependidikan PNS dan NonPNS yang dinilai telah bekerja dan mengabdi dengan penuh kesetiaan, kejujuran, kecakapan dan disiplin kepada Universitas Gadjah Mada.
“Ini diberikan baik kepada mereka yang telah mengabdi selama 15 tahun, 25 tahun, 35 tahun ataupun yang telah purna tugas. Pemberian penghargaan ini diharapkan dapat menumbuhkan kebanggaan, sikap keteladanan, semangat juang, dan motivasi untuk terus berkarya dan memberikan kontribusi positif kepada Universitas Gadjah Mada khususnya dan meningkatkan darmabakti kepada bangsa dan negara Republik Indonesia,” katanya.
Hal senada disampaikan Rektor UGM, Prof. dr. Ova Emilia, M.Med.Ed.,Sp.OG(K)., Ph.D. Rektor menyampaikan penghargaan purnabakti dan kesetiaan 15, 25 dan 35 tahun sebagai bentuk apresiasi dari Universitas Gadjah Mada kepada para dosen dan tenaga kependidikan yang telah bekerja keras dan mengabdi dengan penuh dedikasi untuk menopang Universitas Gadjah Mada dengan cita-citanya yang luar biasa.
Kepada yang telah memasuki purnabakti, Rektor secara khusus menyampaikan bila penghargaan yang diberikan tentunya bisa sebagai suatu tauladan atau contoh untuk para generasi penerus. Memasuki purnabakti, menurutnya menjadi kesempatan baik untuk menggeluti bidang yang selama ini belum mendapatkan porsi perhatian begitu banyak.
“Mungkin yang hobi tanam-tanam, hobi berkebun ataupun melukis, itu juga dapat dikembangkan atau bahkan menulis yang saya kira pemikiran dan pengalaman yang dimiliki sangat baik apabila dapat diteruskan kepada generasi penerus yang berikutnya,” katanya.
Rektor pun senantiasa menaruh harap dan berdoa agar para purnabakti selalu diberikan kesehatan dan kebahagiaan. Diharapkan tali silaturahim sebagai satu keluarga besar tetap terjalin di masa yang akan datang.
“Mohon kalau ada masukan, usulan-usulan untuk kemajuan Universitas Gadjah Mada tercinta,” ucapnya.
Ucapan selamat juga disampaikan kepada para pegawai yang menerima penghargaan kesetiaan 15, 25 dan 35 tahun. Penghargaan yang diterima, diyakini rektor bukan sebuah capaian puncak tetapi hal tersebut memperlihatkan komitmen sekaligus sebagai pengingat usia.
Disampaikan bahwa waktu tidak bisa dibeli, namun selalu bergerak maju dan tentunya semua berharap apa yang dilakukan serta langkah-langkah ke depan menjadi lebih bermakna untuk kehidupan bersama. Penghargaan yang diterima pada akhirnya diharapkan mampu meningkatkan motivasi dan semangat.
“Selamat untuk semuanya, penghargaan ini sekaligus mengingatkan kita semua untuk selalu menjaga integritas, loyalitas dan dedikasi civitas akademika dalam kerja dan karya serta menjadi motor penggerak untuk UGM mencapai visi misinya,” imbuhnya.
Penulis : Agung Nugroho
Fotografer: Firsto