• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Guyub
  • Kabar UGM
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Liputan/Berita
  • Mensinergikan Petani dan Peternak

Mensinergikan Petani dan Peternak

  • 27 Juli 2007, 14:10 WIB
  • Oleh: Humas UGM
  • 6253
  • PDF Version

Yogya, KU

Pengembangan bidang peternakan perlu mendapat perhatian serius mengingat permintaan daging belum dapat dipenuhi di dalam negeri. Salah satu penyebabnya adalah rendahnya produktivitas ternak karena kualitas pakan yang sangat rendah. Selain, itu masih rapuhnya industri pakan di Indonesia, sehingga menyebabkan tingginya ketergantungan terhadap pakan yang berbahan baku impor.

Demikian yang disampaikan Inspektur Jenderal Departemen Pertanian Prof. Dr Ir Zaenal Bachruddin, M.Sc dalam Seminar Nasional ‘Kearifan Lokal dalam Penyediaan serta Pengembangan Pakan dan Ternak di Era Globalisasi’, Jumat (27/7) di Fakultas Peternakan UGM.

Menurut Zaenal, salah satu solusi yang ditawarkan adalah penerapan sistem integrasi tanaman ternak dengan melakukan sinergisme yang saling menguntungkan antara petani dan peternak.

“Petani bisa memanfaatkan kotoran ternak sebagai pupuk organik, sebaliknya peternak memanfaatkan limbah pertanian sebagai pakan ternak yang berasal dari limbah padi, jerami, jagung dan limbah kacang-kacangan,” ujar Zaenal.

Zaenal memaparkan beberapa contoh sinerjisitas dalam penyediaan pakan melalui pertanian terpadu berbasis peternakan diantaranya, pemanfaatan pakan limbah jagung dan kedelai untuk ternak babi di Sumatera Utara, pemanfaatan lumpur sawit untuk pakan unggas yang dihasilkan melalui daur ulang biomas di Kalimantan Tengah, pembudidayaan jangkrik untuk pakan ikan dan burung dengan menggunakan pakan dari limbah wortel, daun pepaya dan jagung muda di Provinsi Riau, serta pembudidayaan keong emas untuk pakan itik yang diberi makanan berbasis ikan di Kalimantan Selatan.

Lebih jauh dikatakan oleh Zaenal, upaya untuk meningkatan inovasi penyediaan pakan ternak perlu dipertimbangkan aspek pemberdayaan berbagai sumberdaya yang tersedia di daerah-daerah.

“Hal ini dimaksudkan agar potensi yang ada ada di daerah tertentu dapat dipergunakan secara optimal sehingga dapat mengurangi risiko penggunaan dana yang berlebihan,” tuturnya.

Prof Zaenal menekankan bahwa pengembangan inovasi penyediaan pakan ternak memiliki peranan strategis bagi masyarakat pedesaan, karena limbah ternak juga penghasil pupuk organik dan sangat baik untuk meningkatkan produksi pertanian. (Humas UGM)

Berita Terkait

  • Mensinergikan Petani dan Peternak

    Friday,27 July 2007 - 14:10
  • Fakultas Peternakan Mengadakan Kuliah Gratis Bagi Petani

    Monday,18 September 2017 - 5:07
  • SAMBUNG RASA FKH UGM - PETERNAK SLEMAN

    Tuesday,04 October 2005 - 15:05
  • Pertanian Tumbuh Positif, Petani dan Peternak Sebaiknya Lebih Diperhatikan

    Monday,30 November 2020 - 14:06
  • Kepedulian Fakultas Peternakan UGM Bagi Peternak Sapi Lereng Merapi

    Wednesday,12 July 2006 - 14:22

Rilis Berita

  • Epilepsi dan Penanganannya 28 June 2022
    Epilepsi atau banyak dikenal sebagai ayan adalah gangguan kelistrikan yang terjadi di dalam otak.
    Satria
  • UGM Dukung Mitigasi Perubahan Iklim Lewat Kegiatan Tridarma 27 June 2022
    UGM menyatakan komitmennya dalam upaya mendukung mitigasi perubahan iklim akibat pemanasan global
    Ika
  • Peneliti UGM Beri Masukan Terkait Pengelolaan Cukai Tembakau ke BAKN DPR 27 June 2022
    Universitas Gadjah Mada menerima kunjungan Badan Akuntabilitas Keuangan Negara (B
    Gloria
  • Epidemiolog UGM: Lonjakan Kasus Covid-19 Akibat Klaster Libur Lebaran dan Varian Omicron Baru 27 June 2022
    Belakangan ini jumlah kasus harian Covid-19 lebih dari 2,000 kasus. Total jumlah kasus aktif hing
    Gusti
  • Dosen UGM Hadiri Pertemuan Pakta Pelarangan Senjata Nuklir di Wina Austria 27 June 2022
    Dosen Departemen Hubungan Internasional, Fisipol UGM, Drs. Muhadi Sugiono, M.A., menghadiri 
    Gusti

Info

  • Streaming Studium Generale MKWU Fakultas Filsafat Universitas Gadjah Mada
    05 November 2019
  • Streaming Wisuda Diploma dan Sarjana UGM Periode Agustus 2019
    21 August 2019
  • Video Streaming Penutupan PPSMB 2019 Universitas Gadjah Mada
    09 August 2019
  • Streaming Sosialisasi Penelitian Desentralisasi, Kompetitif Nasional, dan Penugasan Tahun 2020
    01 August 2019
  • Streaming wisuda Pascasarjana UGM Periode Juli 2019
    24 July 2019

Agenda

  • 21Jul The International Conference on Sustainable Environment, Agriculture, and Tourism (ICOSEAT)...
  • 07Sep The 8th International Conference on Science and Technology (ICST 2022)...
Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223
   +62 811 2869 988

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2022 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual