Yogya, KU
Fenomena bisnis syariah saat ini di Indonesia menunjukkan perkembangan yang sangat pesat. Ekonomi dan bisnis syariah pun telah menjadi salah satu alternatif cara berbisnis yang menggunakan nilai moral sebagai acuan dan telah diterapkan di berbagai lembaga keuangan, seperti Bank, Asuransi, Danareksa, Pegadaian dan Institusi syariah lainnya. Tidak heran, banyak lembaga syariah yang menuntut diperlukannya sumber daya manusia yang handal dalam manajemen syariah.
“Kebutuhan lulusan tenaga kerja di bidang syariah semakin banyak dibutuhkan dengan hadirnya banyak perbankan dan lembaga keuangan yang berbasis syariah, namun ironisnya, SDM yang diambil masih bersal dari Bank Konvensiaonal, yang notabene tidak menguasai tentang ekonomi syariah,†ungkap oleh Dr. Fahmi Radhi, MBA selaku Koordinator Program Diploma Fakultas Ekonomi UGM dalam Launching Program Diploma 3 Manajemen Syariah, Fakultas Ekonomi UGM, Jumat (3/8) di Kampus UGM.
Menurut fahmi, UGM berupaya menjawab fenomen ekonomi dan bisnis syariah dengan membuka program diploma tiga (D-3) Manajemen Syariah. Melalui Program D3 ini tambah Fahmi, UGM berusaha untuk menyelenggarakan pendidikan ahli madya dengan melibatkan akademisi dan praktisi handal di bidang keuangan bisnis syariah.
Fahmi mengakui, kebutuhan SDM di berbagai intitusi Syariah saat ini lebih ke bidang teknis, Namun demikian, SDM yang diperlukan betul-betul punya kemampuan yang mumpuni dalam konsep syariah.
Fahmi menjelaskan bahwa program D3 baru milik fakultas Ekonomi UGM ini ditujukan bagi lulusan SMU/sederajat yang dalam pendidikannya dibentuk dengan pola trimester, sehingga masa studi dapat diselesaikan dalam waktu 15-18 bulan. Program D3 Manajemen sayariah ini dibuka pendaftarannya sejak 23 juli hingga 10 agustus 2007, dan ujian seleksi dilaksanakan 13 Agustus 2007.
Fahmi pun berharap, dengan dibukanya program D3 Manajemn Syariah FE UGM ini, maka nantinya akan memicu lebih banyak jenjang pendidikan yang lebih tinggi, seperti di tingkat strata satu (sarjana), master, dan doktor di bidang ekonomi dan bisnis syariah.
“Hal ini sangat mungkin, karena UGM sudah diakui secara nasional dan internasional dalam penyelenggaraan pendidikan tingggi yang berkualitas. Lebih jauh lagi masyarakat pun bisa mendapatkan kualitas pendidikan syariah yang lebih baik dengan diselenggarakannya pendidikan tinggi Ekonomo dan Bisnis Syariah di UGM,†tukas Fahmi. (Humas UGM)