![](https://ugm.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/06101414125799762118262250-621x510.jpg)
Jurusan Teknik Elektro dan Teknologi Informasi UGM bersama Badan Penelitian dan Pengembangan SDM Kementerian Komunikasi dan Informatika menggelar seminar dalam rangka temu alumni ke-5 penerima beasiswa program beasiswa S2 dalam negeri dan luar negeri Kementerian Kominfo Conference on Chief Information Office (CCIO) pada 7-8 Oktober 2014, di Hotel Eastparc. Acara yang diadakan bertepatan dengan 6th National Conference on Information Technology and Electrical Engineering (CITEE), Regional Conference on Computer and Information Engineering (RC-CIE), dan The 6th International Conference on Information Technology and Electrical Engineering (ICITEE) ini bertujuan untuk meningkatkan kontribusi alumni kepada masyarakat, bangsa dan negara khususnya Kementerian Kominfo, mempererat jejaring antar alumni penerima beasiswa dalam negeri dan luar negeri, serta mendorong para alumni untuk tetap melakukan penelitian-penelitian yang dapat memberi masukan pada proses pengambilan kebijakan internal Kementerian.
“Kebetulan tahun ini kita padukan antara seminar internasional serta yang nasional,” papar Ketua Umum panitia, Hanung Adi Nugroho, Ph.D di sela-sela acara, Selasa (7/10).
Hanung menambahkan seminar yang bersamaan dengan konferensi tersebut juga dimaksudkan agar para peserta bisa mengambil manfaat dari berbagai penelitian yang dihasilkan baik bagi pemerintah maupun dunia industri. Ia mencontohkan pemanfaataan ICT pada e-government maupun pemanfaatan teknologi di industri perlistrikan maupun telekomunikasi.
“Ada lebih dari 300 paper, 20 negara, dan 80 universitas terlibat dalam kegiatan tersebut,” kata staf pengajar di Jurusan Teknik Elektro dan Teknologi Informasi UGM itu.
Hadir pada kesempatan tersebut Kepala Badan Litbang SDM Kominfo, Dr. Ir. Basuki Yusuf Iskandar, M.A., serta perwakilan dari Institute of Electrical and Electronics Engineers (IEEE), dan ASEAN University Network/Souteast Asia Engineering Education Development Network (AUN/SEED-Net). Dalam sambutannya Basuki Yusuf berharap agar terjalin kolaborasi antara pemerintah, industri, dan akademisi dalam bidang penelitian dan teknologi.
“Konferensi ini cukup penting bagi kontribusi akademisi, industri dan praktisi terkait perkembangan terkini ilmu pengetahuan, inovasi dan teknologi,” pungkas Basuki. (Humas UGM/Satria)