• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Guyub
  • Kabar UGM
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Liputan/Berita
  • Raih Doktor Usai Teliti Kerentanan Airtanah Bribin

Raih Doktor Usai Teliti Kerentanan Airtanah Bribin

  • 24 Desember 2014, 15:16 WIB
  • Oleh: Satria
  • 5930
  • PDF Version
Raih Doktor Usai Teliti  Kerentanan Airtanah Bribin

Kawasan karst Gunungsewu Kabupaten Gunungkidul mempunyai sumberdaya air tanah sangat potensial. Permasalahannya terletak pada akses air tanah tersebut karena kedalamannya bervariasi yaitu antara 50-100 m di bawah permukaan tanah. Oleh karenanya, pemerintah daerah setempat telah melakukan upaya pemompaan sungai bawah tanah Bribin, Seropan, Baron, dan Ngobaran (merupakan satu sistem Bribin-Baron) serta pembangunan jaringan distribusi.

“Karena tipisnya lapisan tanah, konsentrasi aliran di daerah epikarst dan resapan air melalui ponor akuifer karst sangat rentan terhadap pencemaran,”papar M. Widyastuti pada ujian terbuka program Pascasarjana Fakultas Geografi UGM, Rabu (24/12) di Auditorium Merapi, Fakultas Geografi. Widyastuti pada ujian tersebut mempertahankan disertasinya berjudul "Kajian Kerentanan Airtanah Terhadap Pencemaran di Daerah Karst Gunungsewu (Studi di Daerah Aliran Sungai Bawah Tanah Bribin Kabupaten Gunungkidul dan Wonogiri)".

Widyastuti menjelaskan sungai bawah tanah (SBT) Bribin mempunyai potensi yang sangat besar sebagai sumberdaya air baku, dan saat ini telah dimanfaatkan serta dikembangkan untuk mendukung penyediaan air. Di sisi lain penggunaan lahan di atasnya mempunyai potensi tinggi sebagai sumber pencemar, seperti permukiman dengan sistem sanitasinya dan kegiatan pertanian. Oleh karena itu, penting sekali melindungi SBT Bribin untuk keberlanjutan fungsi baik kuantitas maupun kualitas pengelolaannya terhadap bahaya pencemaran.

“Langkah penting yang bisa dilakukan untuk melindungi airtanah karst yaitu dengan zonasi kerentanan airtanah terhadap pencemaran,” imbuh dosen Fakultas Geografi UGM itu.

Penelitian yang dilakukan Widyastuti ini menekankan pada kerentanan intrinsik air tanah terhadap pencemaran. Metode COP (concentration of flow, overlaying layer, dan precipitation) merupakan salah satu metode yang dikembangkan untuk kajian kerentanan intrinsic akuifer karst (karbonat) di dalam COST 620.

Hasil penelitiannya menunjukkan sebagian besar daerah penelitian mempunyai tingkat kerentanan yang sangat tinggi meskipun ada bagian wilayah yang mempunyai tingkat kerentanan yang rendah hingga sedang. Persentase luasan kerentanan airtanah di daerah penelitian untuk kelas kerentanan sangat tinggi 46,74%, tinggi 6,78%, sedang 24,79%, rendah 12,45% dan sangat rendah 6,39%.

“Hasil zonasi kerentanan tersebut dikuatkan dengan validasi menggunakan hidrograf aliran, khemograf dan uji perunut yang menunjukkan respon aliran atau kualitas airtanah yang cepat terhadap imbuhan hujan atau zat perunut pada daerah yang mempunyai kerentanan tinggi,”pungkas Widyastuti. (Humas UGM/Satria)

Berita Terkait

  • Terdapat Perbedaan Agresivitas Air Tanah Karst SBT Bribin, Gunung Kidul

    Monday,22 March 2010 - 16:07
  • BEBERAPA PENGARUH AIRTANAH BEBAS

    Wednesday,28 September 2005 - 9:27
  • Teliti Zona Rentan Getaran Tinggi Wilayah Gempa di DIY, Dosen Asal Myanmar Raih Doktor

    Monday,29 March 2010 - 10:23
  • Teliti Sistem Saraf Otonom, Dosen FK Raih Doktor

    Monday,02 December 2013 - 14:55
  • Teliti Diagnosis Etiologi KNF, Awal Prasetyo Raih Doktor

    Thursday,19 June 2014 - 14:53

Rilis Berita

  • UGM Dukung Mitigasi Perubahan Iklim Lewat Kegiatan Tridarma 27 June 2022
    UGM menyatakan komitmennya dalam upaya mendukung mitigasi perubahan iklim akibat pemanasan global
    Ika
  • Peneliti UGM Beri Masukan Terkait Pengelolaan Cukai Tembakau ke BAKN DPR 27 June 2022
    Universitas Gadjah Mada menerima kunjungan Badan Akuntabilitas Keuangan Negara (B
    Gloria
  • Epidemiolog UGM: Lonjakan Kasus Covid-19 Akibat Klaster Libur Lebaran dan Varian Omicron Baru 27 June 2022
    Belakangan ini jumlah kasus harian Covid-19 lebih dari 2,000 kasus. Total jumlah kasus aktif hing
    Gusti
  • Dosen UGM Hadiri Pertemuan Pakta Pelarangan Senjata Nuklir di Wina Austria 27 June 2022
    Dosen Departemen Hubungan Internasional, Fisipol UGM, Drs. Muhadi Sugiono, M.A., menghadiri 
    Gusti
  • Guru Besar UGM Jawab Dilema Digitalisasi di Indonesia 27 June 2022
    Menurut Anda, apakah kehidupan masyarakat Indonesia sudah terdigitalisasi? Lalu, apakah menurut A
    Satria

Info

  • Streaming Studium Generale MKWU Fakultas Filsafat Universitas Gadjah Mada
    05 November 2019
  • Streaming Wisuda Diploma dan Sarjana UGM Periode Agustus 2019
    21 August 2019
  • Video Streaming Penutupan PPSMB 2019 Universitas Gadjah Mada
    09 August 2019
  • Streaming Sosialisasi Penelitian Desentralisasi, Kompetitif Nasional, dan Penugasan Tahun 2020
    01 August 2019
  • Streaming wisuda Pascasarjana UGM Periode Juli 2019
    24 July 2019

Agenda

  • 21Jul The International Conference on Sustainable Environment, Agriculture, and Tourism (ICOSEAT)...
  • 07Sep The 8th International Conference on Science and Technology (ICST 2022)...
Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223
   +62 811 2869 988

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2022 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual