• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Guyub
  • Kabar UGM
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Promosi Doktor
  • Penting, Instrumen Penilaian Kinerja Residen Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin

Penting, Instrumen Penilaian Kinerja Residen Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin

  • 12 Maret 2015, 14:44 WIB
  • Oleh: Satria
  • 6457
  • PDF Version
Penting, Instrumen Penilaian Kinerja Residen Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin

Penilaian residen selama masa pendidikan merupakan salah satu hal penting dalam pendidikan dokter spesialis yaitu dengan mengutamakan penilaian formatif disertai umpan balik konstruktif. Penilaian residen tersebut dapat dilakukan dengan berbagai metode dan cara. Untuk penilaian kompetensi dilakukan antara lain dengan mengukur kegiatan yang mampu dilakukan oleh dokter pada situasi yang menggambarkan praktik profesional dan terkontrol, sedangkan penilaian kinerja dilakukan dengan mengukur kegiatan dokter waktu melakukan praktik profesional.

“Keluaran pendidikan dokter spesialis adalah tercapainya beberapa kompetensi  yang relevan dan disepakati. Indonesia misalnya sudah memiliki standar nasional pendidikan dokter spesialis disertai dengan persyaratan penilaian residen,” papar Sandra Widaty pada ujian terbuka program doktor Ilmu Kedokteran dan Kesehatan Fakultas Kedokteran UGM, Kamis (12/3) di FK UGM.

Dalam disertasinya berjudul "Pengembangan Instrumen Penilaian Kinerja Residen Program Pendidikan Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Sesuai dengan Standar Kompetensi Pendidikan Dokter Spesialis", Sandra menjelaskan salah satu ciri pendidikan dokter spesialis adalah lamanya waktu pendidikan di tempat kerja, sehingga alat ukur penilaian yang sesuai dan banyak digunakan saat ini adalah cara penilaian di tempat kerja yang mengacu pada prinsip pendidikan kedokteran dengan pendekatan berbasis hasil dan profesionalisme.

“Kompetensi yang diharapkan dari seorang residen ketika bekerja praktik klinis antara lain perannya sebagai seorang dokter, pengajar, pembelajar, profesional, dan mampu bekerja dalam tim serta memberikan advokasi kesehatan,” imbuh dokter di Departemen IK Kulit dan Kelamin FK UI/RSCM tersebut.

Menurut Sandra belum ada instrumen penilaian kinerja yang baku, khususnya untuk menilai peserta program pendidikan dokter spesialis kulit dan kelamin, sehingga ada variasi cara penilaian residen. Penelitian yang dilakukannya fokus pada pengembangan instrumen penilaian kinerja residen, dinilai oleh staf pengajar, berdasarkan Standar Kompetensi Dokter Spesialis yang berlaku dan praktik klinis yang baik serta berdasarkan pada ranah kinerja dokter.

“Hasil penelitian menunjukkan bahwa instrumen penilaian kinerja residen yang didasarkan pada SKDS IKKK lebih akurat 95 persen dibandingkan dengan instrumen penilaian yang berlaku yaitu 80 persen,” pungkasnya. (Humas UGM/Satria)

Berita Terkait

  • Residen Diharapkan Bisa Atasi Kelangkaan Dokter Spesialis di Daerah Tertinggal

    Thursday,06 March 2014 - 15:50
  • Pengiriman Residen Belum Terkoordinasi

    Friday,07 March 2014 - 15:51
  • FKKMK UGM Luncurkan Buku Penyakit Kulit dan Kelamin

    Thursday,22 October 2020 - 13:37
  • Fimosis Kondisi Normal pada Anak

    Thursday,10 June 2021 - 6:13
  • Hati-Hati, Produk Pemutih Wajah Bisa Sebabkan Kanker

    Wednesday,05 March 2008 - 9:39

Rilis Berita

  • UGM Gelar Sosialisasi MSIB Batch 3 30 June 2022
    Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) Batch 3 telah dibuka. Untuk mendukung program te
    Satria
  • Bupati Kulon Progo Kunjungi Field Research Center UGM di Kulon Progo 30 June 2022
    Bupati Kulon Progo beserta jajaran mengunjungi Field Research Center (FRC) UGM di Kulon Progo, Ra
    Satria
  • Perubahan Perilaku Masyarakat Kunci Utama Pengendalian Penyakit Tular-Vektor 30 June 2022
    Peningkatan laju urbanisasi dan pesatnya globalisasi, termasuk perjalanan dan perdag
    Ika
  • Guru Besar Farmasi UGM Jelaskan Penggunaan Ganja Untuk Medis 30 June 2022
    Ganja medis ramai diperbincangan dalam beberapa waktu terakhir setelah viralnya serorang ibu deng
    Ika
  • Pustral UGM Selenggarakan Webinar Transisi Menuju Circular Economy 30 June 2022
    Supply chain atau rantai pasok merupakan jaringan antara perusahaan dan pemasoknya untuk
    Agung

Info

  • Streaming Studium Generale MKWU Fakultas Filsafat Universitas Gadjah Mada
    05 November 2019
  • Streaming Wisuda Diploma dan Sarjana UGM Periode Agustus 2019
    21 August 2019
  • Video Streaming Penutupan PPSMB 2019 Universitas Gadjah Mada
    09 August 2019
  • Streaming Sosialisasi Penelitian Desentralisasi, Kompetitif Nasional, dan Penugasan Tahun 2020
    01 August 2019
  • Streaming wisuda Pascasarjana UGM Periode Juli 2019
    24 July 2019

Agenda

  • 21Jul The International Conference on Sustainable Environment, Agriculture, and Tourism (ICOSEAT)...
  • 07Sep The 8th International Conference on Science and Technology (ICST 2022)...
Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223
   +62 811 2869 988

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2022 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual