• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Kabar UGM
  • Suara Bulaksumur
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Promosi Doktor
  • Raih Doktor Usai Teliti Wanda Wayang Purwa

Raih Doktor Usai Teliti Wanda Wayang Purwa

  • 13 April 2015, 09:47 WIB
  • Oleh: Agung
  • 5580
Raih Doktor Usai Teliti Wanda Wayang Purwa

Beragam subgaya dan bentuk wanda kehadiran boneka wayang kulit gaya Surakarta sebagai aspek pendukung pertunjukkan hingga kini masih berlangsung di kalangan pedalangan. Hal ini ditunjukkan dengan masih berlangsungnya produksi dan penggunaan fitur-fitur wayang dengan bentuk dan wanda tertentu dalam pementasan oleh dalang-dalang, terutama dalang profesional yang berorientasi kepada garap pakeliran sebagai salah satu parameter keberhasilan sajian.

Meski memiliki keterampilan teknis pedalangan terutama dalam hal sabet, keprakan dan suluk, seniman muda pedalangan saat ini dinilai minim dalam hal kemampuan yang berkaitan dengan estetika dan kreativitas. Sebagian besar dalang-dalang muda masih berkiblat kepada gaya pedalangan dalang-dalang senior yang diidolakannya, tanpa melakukan pendalaman materi pakeliran secara pribadi.

"Dengan begitu, identitas personal pakeliran dalang-dalang muda ini tidak menonjol, bahkan cenderung mengalami penurunan bobot estetis pakeliran akibat berhentinya eksplorasi unsur-unsur pakeliran sebatas aspek fisik saja", ujar Bambang Suwarno, S.Kar., M.Hum, di Sekolah Pascasarjana UGM, Jumat (10/4).

Dosen Institut Seni Indonesia Surakarta mengatakan hal itu, saat menjalani ujian terbuka guna meraih derajat doktor Bidang Pengkajian Seni Pertunjukkan dan Seni Rupa UGM. Dengan didampingi tim promotor Prof. Dr. Timbul Haryono, M.Sc, Prof. Dr. R. M. Soedarsono dan Prof. Dr. Soetarno, D.E.A, promovendus mempertahankan desertasi "Wanda Wayang Purwa Tokoh Pandawa Gaya Surakarta Kajian Bentuk, Fungsi dan Pertunjukan".

Menurut Bambang Suwarno, dalam hal penggunaan figur wayang beserta ragam wandanya sebagai penunjang keberhasilan sajian pakeliran, kebanyakan dalang-dalang muda hanya sebatas menirukan penerapan pilihan tokoh dan wandanya dalam pekeliran oleh dalang-dalang senior yang diidolakannya. Hal ini berakibat konsep mungguh dan nuksma dalam penggunaan wanda wayang yang berkaitan dengan pakeliran tidak terwujud.

Bambang berpandangan wanda wayang ditinjau dari perspekstif kreativitas memiliki peranan penting untuk pemecah masalah, menjaga daya saing dan mendorong inovasi baru dalam dunia pakeliran. Sementara dari sudut pandang estetika, wanda wayang memperlihatkan peran penting dalam pakeliran, karena dalam wanda wayang terdapat kode-kode yang membantu dalang mencapai pakeliran yang nuksma dan mungguh yang  meliputi kode tentang sabet, antawacana, sanggit dan lakon serta karawitan pakeliran.

"Ciri-ciri dan perbedaan wanda wayang tradisi Karaton dan luar Karaton dapat dikenali melalui serangkaian parameter ikonografi dan fisiognomi tertentu. Wanda-wanda tradisi Karaton dikenali lewat keterangan tertulis baik yang terdapat dalam fisik wayangnya sendiri atau dalam buku-buku yang terkait, sementara cara mengenali wanda Pandawa dalam tradisi luar Karaton kebanyakan berupa interpretasi terhadap sumber-sumber visual dengan mengandalkan pengenalan terhadap parameter corekan yang paling menonjol atau tradisi lisan yang diturunkan dari dalang-dalang pendahulunya", katanya. (Humas UGM/ Agung)

Berita Terkait

  • Raih Doktor Usai Teliti Wayang Kulit Purwa

    Sunday,22 January 2017 - 19:07
  • KODE TUTUR DALAM WAYANG KULIT

    Friday,16 September 2005 - 10:58
  • Pertunjukan dan Pembelajaran Wayang Anak-anak Perlu Digalakkan

    Sunday,29 August 2010 - 10:07
  • Teliti Wayang Wong Kraton, Dosen ISI Yogyakarta Raih Doktor

    Wednesday,28 January 2015 - 14:56
  • Interpretasi Penggambaran Wayang Purwa Lewat Teori Langer

    Friday,25 November 2016 - 10:42

Rilis Berita

  • Penerimaan Mahasiswa Baru UGM Jalur Prestasi Dibuka Hingga 12 April 31 March 2023
    Pendaftaran penerimaan mahasiswa baru UGM jalur Penelusuran Bibit Unggul (PBU) at
    Gloria
  • UGM Resmi Lepas Varietas Padi Unggul Gamagora 7 30 March 2023
    Universitas Gadjah Mada resmi melepas varietas padi unggul inbrida G7 dengan nama Gamagora 7 ke p
    Gusti
  • Tim Calon Pemborong Juara 3 National Tender Competition The 20th CENS Universitas Indonesia 2022 29 March 2023
    Tim Calon Pemborong yang digawangi tiga mahasiswa UGM berhasil meraih juara 3 National Tender Com
    Agung
  • Pengamat Sosial UGM: Validasi DTKS Perlu Dilakukan Agar Penyaluran Bansos Tepat Sasaran 29 March 2023
    Pemerintah akan menyalurkan sejumlah bantuan sosial (bansos) bagi warga kurang mampu di bulan ram
    Ika
  • UGM Bangun Kolaborasi Riset Internasional 29 March 2023
    Beberapa perguruan tinggi di Indonesia seperti UGM, UI, ITB, IPB, ITS dan Universitas Airlangga t
    Gusti

Agenda

  • 02Jul Dies Natalis MM UGM...
Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223
   +62 811 2869 988

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2023 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual