Dosen Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Gadjah Mada, Prof. Dr.-Ing. Mhd. Reza M.I. Pulungan, S.Si., M.Sc., dikukuhkan sebagai Guru Besar dalam bidang Ilmu Komputer, Selasa (20/6) di Balai Senat, Gedung Pusat UGM. Pada upacara pengukuhan jabatan Guru Besar, Reza Pulungan menyampaikan pidato yang berjudul Beberapa Tantangan pada Pemodelan dan Analisis Rantai Markov Waktu Kontinu dan Solusinya.
Dalam pidato pengukuhannya, Reza Pulungan mengatakan bahwa bidang verifikasi probabilistik merupakan sebuah bagian dari metode-metode formal dalam ilmu komputer. Pada bidang ini tidak hanya mengkaji kebenaran fungsional berbagai system, namun termasuk pada sistem hardware, software, kendali dan terutama sistem terkomputerisasi yang safety critical tetapi juga mengkaji perilaku stokastik dan waktu nyata dari sistem tersebut.
“Dalam kehidupan sehari-hari, kita makin banyak menggunakan dan mengandalkan sistem seperti itu sehingga kepastian kebenaran mereka menjadi esensial. Pada banyak analisis, perilaku stokastik dan waktu nyata sistem seperti itu ditelaah menggunakan rantai Markov waktu kontinu,” kata Reza Pulungan.
Reza menyebutkan bahwa rantai Markov adalah sebuah proses stokastik yaitu barisan variabel acak yang merupakan representasi konfigurasi suatu sistem yang berubah-ubah seiring berjalannya waktu. Namun demikian, penggunaan rantai Markov waktu kontinu demikian tersebar luas dalam berbagai bidang ilmu karena pemodelan rantai Markov waktu kontinu natural dan intuitif sehingga esensi fenomena alam nyata dapat ditangkap oleh model rantai Markov melalui abstraksi yang sederhana dan mudah.
Dalam pemaparannya, metode analisis transient yang robust, stabil, dan akurat sangat diperlukan karena model Markov yang ditemukan di dalam nyata bisa jadi sangat besar dalam orde ratusan ribu sampai jutaan state. Reza menuturkan ia bersama rekannya tengah mengimplementasikan algoritma yang telah berhasil dikembangkan dalam bentuk sebuah tool online yang dinamakan APHMIN. Namun begitu, algoritma yang dikembangkan ini hanya mampu menjamin bahwa algoritma hampir selalu menghasilkan rantai Markov kontinu yang minimal.
Oleh karena itu, pihaknya tengah melakukan perbaikan stabilitas dan kecepatan algoritma yang dikembangkan dengan mengkaji penggunaan rantai Markov waktu diskrit embedded yang memiliki matriks stokastik dan menghilangkan kualifikasi hampir selalu.
Penulis : Gusti Grehenson
Foto : Firsto