Kader Posyandu Soka 1 Sendowo kembali menjalin kerja sama Gadjah Mada Medical Center untuk menyelenggarakan Posyandu Lansia bagi masyarakat Sendowo pada hari Sabtu (15/6). Kegiatan Posyandu lansia ini merupakan inisiatif Yayasan Wreda Mulya (YWM), dan telah menjadi agenda rutin setiap bulan untuk meningkatkan kesehatan masyarakat sendowo.
Menanggapi kegiatan ini, Kepala Gadjah Mada Medical Center, dr. Yayuk Soraya mengatakan meningkatnya usia harapan hidup menjadi salah satu indikator utama tingkat kesehatan masyarakat. Hal ini berimplikasi pada bertambahnya jumlah Lanjut Usia (Lansia).
Mengutip data World Health Organization (WHO), dia menyampaikan prediksi bila pada tahun 2025, Indonesia akan mengalami peningkatan jumlah lansia sebesar 41,4 persen. Angka ini merupakan peningkatan tertinggi di dunia.
Bahkan, Perserikatan Bangsa-Bangsa memperkirakan bahwa di tahun 2050, jumlah lansia di Indonesia akan mencapai 60 juta jiwa. Jumlah tersebut akan menjadikan Indonesia berada pada peringkat ke 41 dalam hal jumlah penduduk lansia terbanyak.
“Oleh karena itu, WHO merekomendasikan setiap negara dengan jumlah penduduk lansia yang besar untuk memperluas sistem pelayanan kesehatan yang terintegrasi. Cakupan kesehatan semesta yang menjadi bagian dari Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) harus terhubung dengan kebutuhan peserta lansia,” ujarnya di Gadjah Mada Medical Center, Senin (24/6).
Menurutnya usia 60 tahun ke atas merupakan tahap akhir dari proses penuaan yang berdampak terhadap tiga aspek, yaitu biologis, ekonomi, dan sosial. Secara biologis, lansia akan mengalami proses penuaan yang berkelanjutan, ditandai dengan penurunan daya tahan fisik dan kerentanan terhadap penyakit.
Oleh karena itu, katanya, lansia membutuhkan wadah kesehatan seperti posyandu lansia. Adanya posyandu lansia ini dapat meningkatkan jangkauan pelayanan kesehatan lansia di masyarakat, sehingga tercipta pelayanan kesehatan yang sesuai dengan kebutuhan lansia.
“Tentu saja dengan posyandu akan mendekatkan pelayanan, meningkatkan peran serta masyarakat dan swasta dalam pelayanan kesehatan, serta meningkatkan komunikasi antara masyarakat usia lanjut,” katanya.
Dalam pelayanan, terang Yayuk, posyandu lansia menitikberatkan pelayanan kesehatan, psikologis, rohani, pemenuhan gizi agar untuk meningkatkan kesehatan dan mewujudkan masa tua yang bahagia, sehat, mandiri, dan berdaya guna. Untuk kegiatan Posyandu di Sendowo, para lansia dapat berkonsultasi dengan dokter umum dari Gadjah Mada Medical Center, menjalani pemeriksaan gigi dari Fakultas Kedokteran Gigi UGM, serta melakukan tes kesehatan seperti pengukuran tinggi badan, berat badan, tekanan darah, dan pemeriksaan status gizi.
Para lansia juga mendapatkan obat sesuai dengan keluhan penyakitnya dan tambahan asupan gizi. Kegiatan ini dikemas dengan menarik, sehingga banyak lansia Sendowo antusias datang untuk memeriksakan kondisi kesehatannya, dengan total 60-70 lansia yang hadir.
Dia menambahkan Gadjah Mada Medical Center sebagai fasilitas kesehatan tingkat pertama dengan terbuka berperan aktif dan semaksimal bis bermanfaat bagi masyarakat sekitarnya. Dengan kegiatan semacam ini, Gadjah Mada Medical Center berharap dapat mendukung pemerintah dalam program pembangunan berkelanjutan (SDGs), terutama SDGs 3 yaitu Kehidupan Sehat dan Sejahtera (Good health and well-being).
Penulis: Agung Nugroho