Sebanyak 10.104 mahasiswa baru UGM program sarjana dan sarjana terapan melaksanakan kegiatan Action Plan sebagai upaya mengimplementasikan nilai-nilai UGM dalam kehidupan dan masyarakat. Mereka terjun langsung membantu mengurai persoalan di masyarakat selama enam hari pada 7-12 Agustus 2023.
“Action plan dilakukan di lingkungan sekitar kampus UGM sebagai wadah bagi mahasiswa baru untuk memberikan aspirasi dan kreativitas dalam kegiatan bermasyarakat. Harapannya kegiatan ini bisa memberikan dampak positif dan berkelanjutan bagi masyarakat,”papar Direktur Kemahasiswaan UGM, Dr. Sindung Tjahyadi, Jumat (18/8).
Sidung menjelaskan dalam kegiatan action plan tersebut Gamada menawarkan beragam inovasi yang diwujdukan dalam berbagai kegiatan. Beberapa diantaranya adalah kegiatan mengajar PAUD hingga SD/sederajat, penyuluhan dan sosialisasi kepada masyarakat umum, dan pemberdayaan masyarakat.
Salah satunya seperti yang dilakukan oleh mahasiswa baru UGM di Padukuhan Mrican, Caturtunggal, Sleman yang mengangkat tema Pemberdayaan Kelompok Wanita Tani. Kelompok Wanita Tani menjadi salah satu kelompok yang dikelola oleh Padukuhan Mrican untuk mempertahankan ketahanan pangan dan pertanian hidroponik sebagai akibat dari lahan pertanian yang semakin berkurang. Oleh karena itu, Gamada yang tergabung ke dalam Gugus Hardjono 3 mengusulkan adanya Pemberdayaan Wanita Tani dan Pendidikan Karakter Anak dengan Kreasi dan Inovasi Ramah Lingkungan. Kegiatan tersebut dilaksanakan melalui pelatihan keterampilan berwirausaha bagi Kelompok Wanita Tani, termasuk teknik pertanian organik dan produk pertanian yang beragam, serta memberikan pendidikan karakter pada anak dengan kreasi dan inovasi ramah lingkungan seperti kegiatan ekstrakurikuler dan lokakarya.
“Peran Gamada dalam Action Plan perlu mendapat apresiasi. Walaupun masih baru dalam mengenali lingkungan sekitar kampus, namun mereka bisa mengidentifikasi permasalahan di lingkungan masyarakat sekitar dan bisa memberikan ide dan inovasi kepada masyarakat sekitar untuk kehidupan yang berkelanjutan,”tuturnya.
Penulis: Ika
Foto: Dok. Ditmawa UGM