Tim mahasiswa KKN PPM UGM melakukan penanaman ratusan bibit mangrove di Teluk Semanting, Pulau Derawan, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur. Penanaman mangrove ini dalam rangka mencegah abrasi dan erosi pantai sekaligus menjaga ekosistem laut di perairan Derawan. Selain itu, mahasiswa KKN UGM juga melakukan aksi bersih pantai bersama dengan warga dan kerja sama dengan banyak pihak.
Koordinator Mahasiswa Tingkat Unit (Kormanit) Tim KKN-PPM UGM Derawan Menawan, Devina Asria mengatakan aksi tanam mangrove ini merupakan salah satu dari program kerja mahasiswa dalam aksi peduli lingkungan melalui konservasi mangrove. “Apa yang kita lakukan ini dapat menjadi inspirasi bagi daerah lain dalam mengembangkan program konservasi berbasis komunitas dan pariwisata yang berkelanjutan,” kata Devina dalam keterangan yang dikirim ke wartawan, Senin (5/8).
Penanaman mangrove ini menurut Devina dalam rangka memperingati Perayaan Hari Mangrove Sedunia dengan mengusung tema Kolaborasi dalam Harmoni, Wujudkan Inspirasi, Mangrove yang Lestari. Pelaksanaan Hari Mangrove Sedunia ini melibatkan kerja sama dengan banyak pihak seperti Tim Pengelola Mangrove (TPM) Teluk Semanting, Kagama Baru, KPHP Berau Barat, mahasiswa Praktek Kerja Lapangan (PKL) Universitas Mulawarman, dan masyarakat di wilayah Kampung Teluk Semanting serta sejumlah pihak lainnya.
Sebanyak 267 bibit Mangrove yang ditanam dari dari KPHP Berau Barat kepada Pemerintah Kampung Teluk Semanting sebagai bentuk komitmen dalam konservasi mangrove. Penanaman ini menurut Devina dapat terlaksana berkat kolaborasi antara Kagama Berau, PT. Berau Coal dan KPHP Berau barat. “Kolaborasi dengan banyak pihak ini dapat mendorong sinergi dan kerja sama dalam menjaga kelestarian mangrove di Pulau Derawan,” ungkapnya.
Disamping penanaman bibit mangrove, mahasiswa KKN juga melaksanakan pemutaran film dokumenter yang membahas sejarah dan filosofi Ekowisata Mangrove Teluk Semanting sertai informasi dan fakta menarik mengenai Ekowisata Mangrove. Acara ini turut dimeriahkan oleh penampilan musisi lokal Berau seperti Risalah Band dan Instrumen Sape oleh Zaiky serta kegiatan lomba melukis dan menggambar untuk anak-anak Kampung Teluk Semanting.
Kepala Kampung Teluk Semanting, Abdul Gani, menyambut baik terlaksananya kegiatan program konservasi mangrove di daerahnya untuk menumbuhkan komitmen generasi muda di kampungnya untuk ikut melestarikan hutan mangrove yang sudah ada. “Mereka bisa menjaga kelestarian ekosistem mangrove di segala penjuru bangsa untuk masa depan yang lebih baik karena mangrove memiliki banyak sekali manfaat untuk keberlangsungan hidup alam nusantara,” pungkasnya.
Penulis : Lazuardi
Editor : Gusti Grehenson