Tim Program Kreativitas Mahasiswa bidang Pengabdian Masyarakat (PKM-PM) UGM melakukan edukasi tentang lingkungan hidup bagi anak-anak yang berada di pesisir pantai Parangkusumo, Yogyakarta.
Melalui program Green Generation yang mengangkat tema tentang Penanaman Kesadaran Peduli Lingkungan Hidup Melalui Gerakan Kolektif Optimasi Limbah Plastik Pada Anak-Anak Gardu Action Parangkusumo ini, mereka mengedukasi anak-anak dengan menciptakan kreasi dari limbah plastik. Seperti diketahui limbah plastik masih menjadi persoalan serius bagi warga di pesisir Pantai Parangkusumo.
“Setiap bulannya terdapat kurang lebih 7 ton sampah disetorkan di tempat pengepul sampah Gardu Action yang bersumber dari limbah pariwisata dan rumah tangga penduduk sekitar. Sampah yang menumpuk mengakibatkan terganggunya aktivitas bermain dan belajar anak-anak serta menyebabkan pencemaran lingkungan yang ada di Pantai Parangkusumo,” jelas Ketua tim PKM UGM, Razif.
Berawal dari kondisi tersebut Razif dan tim bergerak untuk membuat program untuk melakukan edukasi lingkungan hidup dengan menggandeng komunitas Buku Berbagi yang merupakan komunitas tetap dan pengelola di Gardu Action. Program ini diawali dengan permainan interaktif dibarengi penjelasan kepada anak-anak tentang pentingnya menjaga lingkungan. Anak-anak pesisir ini juga diajarkan tentang cara memilah sampah yang benar berdasarkan karakteristik sampah yang dimiliki.
Setelah memberikan penjelasan, tim PKM UGM bersama pengelola Gardu Action mengajak anak-anak untuk melakukan cipta kreasi dari limbah plastik yang ada. Mereka mengolah sekitar sampah 25 galon plastik sekali pakai, sampah kantong plastik, dan sampah botol plastik yang dikreasikan dalam bentuk pot. Selain itu, anak-anak juga membuat kreasi bunga plastik dan kincir angin. Mereka mengkreasikan ide kreatif mereka kedalam bentuk motif dan berbagai lukisan di masing-masing kreasi yang dihasilkan.
Razif menyampaikan melalui program tersebut mereka berharap bisa meningkatkan pemahaman anak-anak sejak dini terkait pentingnya menjaga lingkungan sekitar. “Mereka hidup berdampingan dengan lingkungan sehingga penting untuk memahami tanggung jawab dalam menjaganya terutama dari pencemaran limbah plastik. Karenanya kita menyusun program dalam kemasan sekreatif mungkin supaya anak- anak lebih tertarik dan antusias mengikuti kegiatan ini,”tuturnya.
Saat ini luaran yang telah dihasilkan berupa Buku Cerita Edukasi bagi anak-anak, hasil kolaborasi Tim PKM PM Green Generation bersama Pengelola Gardu Action. Melalui Program Kreatifitas Mahasiswa yang diadakan oleh Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Belmawa) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemdikbudristek) diharapkan dapat memberikan dampak baik bagi pengembangan karakter anak-anak. Rangkaian program yang dilaksanakan sejak Juni kemarin hingga November mendatang dirancang untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan dan meningkatkan pengetahuan dalam mengelola limbah di sekitar.
Penulis: Ika
Foto: orami.com