Sekelompok mahasiswa UGM yang tergabung dalam Tim Program Kreativitas Mahasiswa bidang Riset Eksakta (PKM-RE) mengeksplorasi solusi berkelanjutan untuk mengatasi permasalahan-permasalahan lingkungan. Tim ini meneliti pemanfaatan karbon aktif yang berasal dari ampas kopi sebagai adsorben pada limbah cair rumah tangga. Tim terdiri dari Fadhya Chania (Kimia), Rina Afifah (Fisika), dan Dzaki Maulana Asif (Vokasi) didampingi Dr Sc Ari Dwi Nugraheni, M.Si.
“Ampas kopi, yang sering dianggap sebagai limbah, ternyata memiliki potensi besar sebagai sumber daya yang dapat dimanfaatkan. Dalam penelitian ini, ampas kopi diubah menjadi karbon aktif melalui serangkaian proses yang telah dioptimalkan. Karbon aktif tersebut kemudian digunakan sebagai adsorben atau material yang mampu menyerap zat-zat kimia dalam limbah cair rumah tangga,” terang Inna Sri Utami, salah satu anggota tim PKM-RE.
Pemanfaatan karbon aktif dari ampas kopi sebagai adsorben memiliki potensi besar untuk mengurangi dampak negatif limbah domestik pada lingkungan. Adsorben ini dapat secara efektif menghilangkan zat-zat pencemar seperti logam berat, senyawa organik, dan bahan kimia berbahaya lainnya khususnya pada limbah cair yang banyak dihasilkan.
“Penerapan karbon aktif dari ampas kopi sebagai adsorben dapat menjadi solusi yang ramah lingkungan dan ekonomis. Keberhasilan riset ini tidak hanya memberikan kontribusi pada mitigasi masalah lingkungan, namun juga menciptakan peluang baru untuk pengelolaan limbah dan pemanfaatan sumber daya yang lebih berkelanjutan,” lanjut Inna.
Riset ini tidak hanya menciptakan peluang riset inovatif tetapi juga menggambarkan komitmen UGM terhadap penelitian yang berdampak positif bagi masyarakat. Dalam penelitian yang dilakukan, tim ini memperoleh dukungan pendanaan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek). Menurut Inna, langkah ini menunjukkan bahwa pemerintah mengapresiasi upaya dan kontribusi mahasiswa dalam menghadirkan solusi inovatif untuk tantangan lingkungan.
Pendanaan tersebut memungkinkan tim UGM untuk melanjutkan penelitian mereka, mengoptimalkan produksi karbon aktif, dan mengukur dampaknya pada pengolahan limbah cair rumah tangga. Keberhasilan tim UGM dalam program ini tidak hanya menjadi sebuah prestasi yang membanggakan, namun juga merupakan langkah maju dalam mewujudkan visi keberlanjutan dan inovasi di tingkat lokal maupun nasional.
Harapannya, penelitian ini dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa – mahasiswa lain untuk terlibat dalam riset yang memberikan manfaat nyata bagi masyarakat dan lingkungan. Melalui kerja keras, kreativitas, dan kolaborasi, para mahasiswa membuktikan bahwa solusi inovatif untuk tantangan lingkungan dapat ditemukan di sekitar kita, bahkan dalam ampas kopi yang mungkin sering kita abaikan.
“Dengan dukungan yang tepat, riset – riset semacam ini memiliki potensi besar untuk merubah paradigma pengelolaan limbah dan mendukung upaya menuju masa depan yang berkelanjutan,” pungkas Inna.
Penulis: Tim PKM
Editor: Gloria