
Universitas Gadjah Mada melakukan penandatanganan perjanjian kerja sama dengan PT Paragon Technology and Innovation (Paragon Corp) untuk membangun ruangan Co-Learning Center di GIK UGM. Penandatanganan kerja sama yang diselenggarakan di GIK UGM ini dihadiri oleh jajaran pimpinan dari Universitas Gadjah Mada dan Paragon Corp serta perwakilan mahasiswa UGM, Rabu (16/4).
Pembangunan ruang CO-learning ini dilakukan guna mendukung berbagai aktivitas mahasiswa UGM untuk belajar dan berkolaborasi. Salman Subakat, Co-Founder Paragon Corp memberikan ucapan terima kasihnya atas kerja sama yang telah terjalin lama. “UGM senantiasa selalu menerima, mendukung dan berkolaborasi bersama Paragon Corp,” tutur Salman dalam keterangan yang dikirim ke wartawan, Rabu (7/5).
Kegiatan penandatanganan kerja sama dibuka dengan sesi audiensi bersama Dekan dari 5 fakultas di UGM. Audiensi ini dilakukan untuk berbagi pendapat mengenai potensi kolaborasi yang relevan dan berjangka panjang antara dunia akademik dan industri. Pokok bahasan mencakup keberlanjutan program MBKM, penguatan hubungan antara riset dan kebutuhan industri, mekanisme mentoring lintas sektor, serta pengembangan mata kuliah dengan penekanan praktik. Melalui diskusi ini, dihasilkan usulan format ideal kolaborasi yang dinilai strategis.
Rektor Universitas Gadjah Mada, Prof. Ova Emilia, menyambut baik sinergi UGM dan Paragon Corp, “Adanya ruang ini digunakan untuk membangun ekosistem ke depan yang tidak berdiri sendiri, tetapi saling berkolaborasi. Semoga sinergi ini dapat mencerdaskan generasi ke depan,” harapnya.
Kolaborasi ini menjadi dasar bagi pengembangan berbagai inisiatif bersama untuk memberi dampak signifikan dan berkelanjutan bagi mahasiswa UGM hingga masyarakat umum, khususnya dalam mendorong aktualisasi pengembangan minat dan bakat para generasi muda.
Reportase : Ica/Humas GIK
Penulis : Bolivia Rahmawati