Fakultas Filsafat Universitas Gadjah Mada menyelenggarakan Philo Run 2024, sebuah acara unik yang menggabungkan aktivitas fisik dengan refleksi filosofis, Minggu (24/11) lalu. Diikuti lebih dari 300 peserta dari berbagai kalangan, termasuk mahasiswa, dosen, komunitas lari, dan masyarakat umum, kegiatan ini menjadi bagian dari rangkaian peringatan World Philosophy Day yang bertema “Philosophy of Well-Being”.
Berlangsung di lingkungan kampus UGM, Philo Run menghadirkan konsep berbeda dari acara lari pada umumnya. Sepanjang rute sejauh 5 kilometer, peserta disuguhi kutipan-kutipan filosofis dan refleksi yang mengajak mereka untuk merenungkan makna kesejahteraan sejati, tidak hanya dalam konteks fisik tetapi juga mental dan spiritual. “Kesejahteraan bukan hanya soal materi tetapi bagaimana menjalani hidup dengan bijaksana. Melalui gerakan lari kita dibawa untuk merenungkan kembali hubungan antara aktivitas fisik dan kesehatan mental, karena harmoni dari kesejahteraan rohani dan jasmani adalah dasar dari kehidupan yang baik,” tutur Dekan Fakultas Filsafat, Dr. Rr. Siti Murtiningsih, S.S., M.Hum.
Dalam ajang lari ini peserta diajak untuk menikmati setiap langkah yang ditempuh, bukan sekadar berlari untuk mencetak wartu tercepat. Karena itu, tidak ada podium juara maupun batas waktu maksimal atau cut off time bagi pelari, dan setiap pelari mendapatkan medali ketika mencapai garis akhir, berapa pun waktu yang dicatatkan.
Tema yang diusung dalam kegiatan ini adalah “Running for Wellbeing – A Philosophical Journey”. Tema ini, menurut Murtiningsih, sangat relevan dengan kehidupan modern yang sering kali membawa kita kepada situasi stres, mudah teralienasi, dan kehilangan makna. “Filsafat menawarkan ruang refleksi untuk memahami apa yang sebenarnya penting dari hidup, yaitu kebahagiaan yang berakar pada kebermaknaan, hubungan yang harmonis dengan sesama, dan kedamaian dalam diri,” terangnya.
Selain peserta umum, acara ini juga dihadiri oleh sejumlah tokoh, akademisi, dan mitra kampus yang turut memeriahkan suasana. Bagi para peserta, Philo Run tidak hanya memberikan pengalaman lari yang menyenangkan, tetapi juga menjadi ruang refleksi dan dialog untuk dapat menghargai hal-hal kecil dalam hidup serta menjaga keseimbangan antara tubuh dan pikiran.
Acara ini menjadi salah satu highlight dari rangkaian World Philosophy Day (WPD) yang diselenggarakan Fakultas Filsafat UGM bersama Kantor Organisasi Pendidikan, Keilmuan, dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNESCO) Jakarta. Rangkaian kegiatan WPD masih akan dilanjutkan dengan seminar, debat, dan podcast filosofis hingga akhir November.
Penulis :Gloria/Humas Fakultas Filsafat
Editor : Gusti Grehenson