Sekolah Vokasi (SV) Universitas Gadjah Mada kembali mengadakan Temu Alumni Sekolah Vokasi sebagai bagian dari rangkaian Dies Natalis Sekolah Vokasi ke-15. Kali ini, Temu Alumni mengambil tema “Menghubungkan Generasi, Menginspirasi Perubahan”, Sabtu (12/10), di Gedung Teaching Industry Learning Center (TILC) Sekolah Vokasi UGM .
Di event Temu Alumni kali ini diadakan pemberian beasiswa Kavogama Awards, yaitu dana bantuan pendidikan yang diberikan kepada mahasiswa berprestasi dari Sekolah Vokasi UGM yang berasal dari donasi para alumni. Secara simbolis, pemberian beasiswa ini diberikan pada perwakilan 2 mahasiswa.
“Beasiswa ini sebagai bentuk kepedulian alumni pada Adik-Adik. Terima kasih untuk para alumni untuk donasinya, sebagai bentuk kepedulian kepada adik-adik,” ujar Yanto Harlianto sebagai Ketua Keluarga Alumni Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada (Kavogama).
Harlianto menambahkan pihaknya akan terus membantu mahasiswa yang kurang mampu dan berprestasi secara akademik, serta memberi kesempatan mahasiswa untuk ikut program magang. “Kami akan membantu adik-adik mahasiswa untuk magang, juga saat sudah lulus, kita akan beri informasi lowongan pekerjaaan, serta membantu jika ada program kunjungan ke industri,” jelasnya.
Hal senada juga disampaikan Dekan Sekolah Vokasi UGM Prof. Dr.-Ing. Ir. Agus Maryono, IPM., ASEAN Eng., menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas bantuan beasiswa dari para alumni. Ia menyampaikan harapannya bahwa alumni bisa terus dapat membantu para mahasiswa yang saat ini tengah menempuh studinya.“Saya berharap, teman-teman dapat membantu adik-adik yang masih berkuliah, jika magang bisa dibantu diterima, jika sponsor bisa dibantu diberikan. Tidak perlu banyak, tidak apa-apa,” ujarnya.
Selain memberikan beasiswa, Sekolah Vokasi memberikan apresiasi dan penghargaan pada 6 alumni Sekolah Vokasi UGM terpilih yang berhasil menciptakan lapangan kerja atau berwirausaha. Enam alumni ini berasal dari program studi yang beragam, pula dengan usaha yang mereka geluti saat ini. Beberapa contoh dari usaha tersebut adalah di bidang FnB (Food and Beverage), pengelolaan tambang, travel, pembudidayaan maggot dan pupuk, dan lain sebagainya. Dalam kesempatan itu, para alumni tersebut pun menceritakan sedikit dari usaha dan kisah inspiratifnya. “Sebisa mungkin alumni memiliki usaha,” tutur Agus Maryono.
Agus mengemukakan bahwa para alumni berkesempatan besar untuk diundang kembali datang ke kampus sebagai dosen praktisi, atau tamu praktisi pada mata kuliah Kewirausahaan. Pengalaman yang didapat para alumni bisa dibagikan ke mahasiswa untuk menambah wawasan sekaligus mendapat gambaran secara nyata di dunia kerja dan wirausaha.
Penulis : Leony
Editor : Gusti Grehenson
Foto : Dok. Humas SV