Sebanyak 370 bibit tanaman yang terdiri dari 25 Beringin, 100 Gayam, 100 Aren, 45 Jeruk, 50 Tabebuya, dan 50 Sirsak ditanam di Pedukuhan Kalijeruk I dan II, Widodomartani, Ngemplak, Sleman, Yogyakarta. Penanaman bibit tanaman dalam rangka konservasi air dilakukan oleh tim mahasiswa KKN PPM UGM bekerja sama dengan Yayasan Kinarya Anak Bangsa.
Ababil Ababil selaku Koordinator Mahasiswa Tingkat Sub-unit (Kormasit) KKN PPM mengatakan penanaman bibit pohon di Pedukuhan Kalijeruk ini bertujuan untuk menjaga konservasi air karena daerah ini memiliki wilayah yang sebagian besar masih berupa tanah pertanian dan pemukiman, serta memiliki beberapa sumber mata air. “Kita sengaja menanam pohon yang dapat mengikat air cukup efektif, seperti pohon Beringin, Gayam, Aren serta tanaman hias Tabebuya, maupun tanaman buah Sirsak dan Jeruk Nipis,” kata Ababil dalam keterangannya kepada wartawan, Kamis (1/2).
Selain untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas air tanah di wilayah Kalijeruk dan sekitarnya, program penghijauan ini menurut Ababil meningkatkan ruang terbuka hijau melalui program ‘Nandur Tuk Banyu’ dengan berbagai bibit tanaman di Pedukuhan Kalijeruk I dan Kalijeruk II.
Dosen Pembimbing Lapangan KKN PPM Prof Rarastoeti Pratiwi mengatakan program penanaman bibit pohon ini diharapkan dapat meningkatkan area tutupan hijau sehingga sumber air di wilayah ini dapat terkonservasi dengan baik. “Potensi yang ada di Kalijeruk terkait dengan adanya sumber air alami dapat memperkuat pengembangan desa wisata Kalijeruk. Dengan adanya kerjasama ini, selanjutnya dapat dilakukan kegiatan monitoring dan evaluasi terkait pertumbuhan bibit yang ditanam, supaya dapat tumbuh dengan baik dan bermanfaat bagi masyarakat,” jelas selaku
Menurut Rarastoeti, kegiatan penanaman 370 bibit tanaman ini menjadi bagian akhir kegiatan KKN-PPM UGM Unit YO-143 dalam program pengabdian masyarakat. Kegiatan ini pun akan dilanjutkan dalam program kerja KKN PPM UGM pada periode berikutnya. Program ‘Nandur Tuk Banyu’ ini juga merupakan salah satu bentuk kolaborasi dan kepedulian mahasiswa terhadap lingkungan maupun masyarakat setempat dan menjadi salah satu tujuan Sustainable Development Goals (SDGs) yakni ketersediaan air bersih dan sanitasi yang layak.Sebagai informasi, serah terima 370 bibit tanaman telah dilakukan secara simbolik oleh Pendiri dan Ketua Yayasan KAB, Rosita Yuwanasari, S.H., M.Kn. kepada Dukuh Kalijeruk I, Drs. Yuniwan Eko Putro, dan Dukuh Kalijeruk II, Tri Handoko, yang didampingi oleh DPL KKN PPM Unit YO-143, Prof. Rarastoeti Pratiwi.
Penulis : Gusti Grehenson