Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada menjalin kerja sama dengan 77 77 SMA/SMK dan MAN dari 19 provinsi di Indonesia terkait pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat, Kamis (23/10) di auditorium Fakultas Biologi UGM. Kerja sama ini membuka calon mahasiswa untuk belajar di Fakultas Biologi UGM sekaligus dapat berkarir di Taiwan.
Ketujuh puluh tujuh Sekolah Menengah Atas tersebut, diantaranya MAN Insan Cendekia Aceh Timur, SMA Nurul Fikri Serang, SMA AL Azhar Pondok Labu, SMA IT Al-Kahfi Bogor, SMAK BPK Penabur Bandung, MAN Insan Cendekia Pasuruan, SMA Muhammadiyah 1 Palangkaraya,MAN Insan Cendekia Bangka Tengah,SMAN 2 Dompu, SMA Islam Terpadu Andalan Internasional Boarding School Bone, SMA Katolik Frater Don Bosco Manado.
Dekan Fakultas Biologi UGM, Prof. Budi Setiadi Daryono, menyebutkan pihaknya membuka kesempatan bagi calon mahasiswa untuk mengenyam kuliah di kampus UGM baik melalui jalur seleksi prestasi maupun ujian tulis serta kerja sama tridarma perguruan tinggi.
Dikatakan Budi, melalui kerja sama ini juga mensosialisasikan program jalur kelas internasional atau International Undergraduate Program (IUP), program double degree hingga program fast track yang bisa dipilih oleh calon mahasiswa. “Lewat kerja sama ini, kita perlu langsung action dengan pelatihan dan sosialisasi bersama,” ujarnya.
Kegiatan penandatanganan piagam kerja sama ini, disambut baik oleh peserta, Kepala Sekolah MAN Insan Cendekia Pasuruan,Syamson Ma’arif, yang berharap sosialisasi lanjutan dapat dilaksanakan oleh UGM langsung kepada peserta didik. “Baik untuk kelas 12 tahun ini, ataupun anak-anak kelas 10-11 persiapan untuk program yang IUP itu,” tuturnya.
Dosen Fakultas Biologi, Ganies Riza Aristya, S.Si., M.Sc., Ph.D., mengajak para kepala sekolah yang telah menjalin kerja sama untuk mencari informasi berbagai jalur seleksi yang dibuka oleh Fakultas Biologi UGM. “Silahkan untuk menghubungi kami terkait terkait persiapan anak didik yang nantinya akan lulus dan ingin menempuh jalur perguruan tinggi,” pesannya.
Arif Misbahul MBM., selaku direktur International Cooperation and Development Fund (ICDF) Taiwan Center mengatakan pihaknya bekerja sama dengan Fakultas Biologi UGM untuk membuka peluang lulusan IUP terserap bekerja di industri yang ada di Taiwan. Kerja sama tersebut melalui program akselerasi double degree yang bermitra dengan perguruan tinggi di Taiwan. “Gambarannya 3 tahun di IUP UGM, 1 tahun di Taiwan, tambah internship, dan dapat 2 ijazah dalam satu periode. Dengan gaji magang yang bisa menutup SPP kuliah,” tawarnya.
Penulis : Hanifah
Editor : Gusti Grehenson
Foto : Jesi
