Universitas Gadjah Mada ikut berpartisipasi dalam sesi pameran High Level Forum on Multi Stakeholder Partnership (HLF MSP) Indonesia 2024 yang bertemakan Strengthening Multi-Stakeholder Partnerships: Towards a Transformative Change di Nusa Dua, Bali pada 2—3 September 2024 lalu. HLF MSP Indonesia 2024 merupakan sebuah platform untuk merespons berbagai krisis global yang telah memperlebar kesenjangan pembangunan antara negara-negara di Selatan dan Utara serta memperlambat pencapaian Suistainable Development Goals (SDGs).
Dalam kesempatan tersebut, UGM diwakili oleh Direktorat Pendidikan dan Pengajaran (DPP) berkolaborasi dengan Direktorat Kemitraan dan Relasi Global (DKRG) berpartisipasi membuka stan pameran Lembaga Dana Kerja Sama Pembangunan Internasional (LDKPI) Kementerian Keuangan sebagai mitra strategis untuk program The Indonesian Aid Scholarship (TIAS).
Direktur Pendidikan dan Pengajaran, Prof. dr. Gandes Retno Rahayu, M.Med.Ed., Ph.D. menyebutkan adanya ajang pameran HLF MSP Indonesia 2024 menjadi sarana yang strategis guna mempromosikan program degree maupun non-degree undergraduate dan postgraduate dalam rangka menaikkan jumlah mahasiswa internasional UGM. “Keikutsertaan UGM dalam HLF MSP Indonesia ini juga menguatkan komitmen UGM dalam mengembangkan kemitraan global dan inisiatif baru untuk ikut berkontribusi mengakselerasi SDGs serta mendukung percepatan pencapaian Visi Indonesia Emas 2045 melalui kemitraan,” jelas Gandes dalam keterangan kepada wartawan, Selasa (17/9).
Di pertemuan Forum HLF MSP, kata Gandes, menjadi platform strategis yang mempertemukan pemangku kepentingan mulai dari perwakilan pemerintah, lembaga dunia, filantropi, organisasi nonpemerintah, bank multilateral, komunitas akademisi, sektor swasta, dan masyarakat sipil.
Gandes menerangkan bahwa melalui program The Indonesian Aid Scholarship (TIAS), UGM tahun 2024 ini menerima dua mahasiswa internasional pada jenjang sarjana dan sembilan mahasiswa internasional pada jenjang magister melalui program TIAS yang tersebar di Program Studi Sarjana Ilmu Komunikasi, Program Studi Magister Ilmu Hubungan Internasional, Magister Ilmu Hukum, Magister Teknik Industri, Magister Teknik Geomatika, Magister Teknik Fisika, dan Magister Perencanaan Wilayah dan Kota.
Sementara pada pameran yang digelar selama dua hari di Bali International Convention Centre, banyak peserta konferensi HLF MSP dari berbagai institusi mengunjungi stan UGM yang merupakan perwakilan delegasi dari berbagai lembaga nasional dan internasional diantaranya Islamic Development Bank (IsDB), lpe.world, Wahana Indonesia-World Vision Australia, Non-Aligned Movement Centre for South-South Technical Cooperation, Kedutaan Besar Pantai Gading di Jepang, United States Agency for International Development (USAID), German Agency for International Cooperation (GIZ), dan UN Global Asia Pacific serta FAO ECTAD.
Sari Wulandari, selaku penjaga stan UGM mengatakan para pengunjung antusias menanyakan proses pendaftaran program studi pascasarjana, perbedaan jalur reguler, kemitraan dan by research pada program pascasarjana dan persyaratan di masing-masing jalur tersebut. “Banyak pula pengunjung yang mencari tahu tentang program sarjana UGM sebagai informasi awal untuk persiapan bagi putra-putri mereka pada seleksi tahun depan,” katanya.
Sari menambahkan, beberapa alumni UGM yang menjadi peserta konferensi ketika mengunjungi pameran HLF MSP dan menemukan stan UGM, umumnya mereka mengapresiasi peran UGM sebagai mitra strategis TIAS serta kiprah UGM di forum internasional untuk kemitraan aktif dalam percepatan pembangunan berkelanjutan global.
Lead Technical Cooperation Specialist IsDB, Aminudin Mat Ariff, salah satu peserta konferensi berharap dapat membuka peluang kerja sama terkait inisiatif pengiriman staf IsDB untuk melanjutkan pendidikan ke UGM.
Hal senada juga disampaikan oleh Danang Waskito, alumni Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UGM yang saat ini menjabat Inspektur Wilayah II Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia ini mengaku senang dan bangga UGM bisa ikut berpartisipasi dalam kegiatan pameran pendidikan di konferensi ini. “Saya bangga UGM ikut serta di HLF MSP Indonesia 2024,” pungkasnya.
Reportase : B. Diah Listianingsih/Humas DPP
Penulis : Lazuardi
Editor : Gusti Grehenson