
Universitas Gadjah Mada bekerja sama dengan Kementerian Perdagangan Republik Indonesia untuk menyukseskan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Periode II yang berfokus pada penguatan sektor perdagangan dan digitalisasi UMKM di pedesaan. Kerja sama ini disahkan dengan penandatanganan perjanjian antara Bambang Wisnu Subroto dari perwakilan Kementerian Perdagangan dan Dr. Rustamadji selaku Direktur Pengabdian kepada Masyarakat (DPkM) UGM, Sabtu (25/4) di Auditorium FMIPA UGM.
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Pengabdian kepada Masyarakat, dan Alumni UGM, Dr. Arie Sujito, menyampaikan apresiasi atas komitmen bersama ini. “Melalui KKN, kami percaya bahwa mahasiswa dapat menerjemahkan ilmu yang mereka pelajari secara praktis untuk memecahkan masalah nyata di masyarakat,” ujarnya.
Iqbal Shoffan Shofwan selaku Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan yang menyampaikan pentingnya mahasiswa memahami dinamika lapangan, termasuk peta tantangan yang dihadapi UMKM. Ia menjelaskan bahwa banyak usaha mikro terlalu fokus pada produksi, tetapi mengesampingkan pemasaran. “Kementerian Perdagangan memfasilitasi melalui pasar niaga elektronik dan pasar niaga sosial, mendorong kemitraan UMKM dengan swalayan, serta mendukung program KKN seperti yang kami lakukan pada Penggerak Muda Pasar Rakyat yang anggotanya adalah mahasiswa” tuturnya.
Lebih lanjut, mahasiswa diperkenalkan dengan konsep penting seperti onboarding UMKM ke pasar niaga elektronik dan strategi kemitraan antara pelaku usaha kecil dengan swalayan. Para praktisi dari Meta, Bukalapak, Redy, hingga Dompet Dhuafa membagikan kiat-kiat pemasaran digital dan eksperimen bisnis untuk memperluas pasar. Dengan ini, mahasiswa tidak hanya ditantang membawa teknologi, tetapi juga memahami logika dan kebutuhan di lapangan. “Berkat sesi ini, saya jadi punya kesempatan bertanya secara langsung bagaimana cara mendorong masyarakat agar mau mengolah terlebih dahulu hasil pertaniannya daripada langsung menjual ke pengepul,” ujar Nafisa Ariqoh, mahasiswi FEB yang akan melaksanakan KKN di Magelang, Jawa Tengah.
Program ini menjadi salah satu upaya konkret UGM untuk mencetak lulusan yang tak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga peka sosial dan mampu menjadi agen perubahan di masyarakat. Dengan bekal pengetahuan ini, mahasiswa KKN diharapkan dapat membantu pelaku UMKM meningkatkan daya saing, mendorong inovasi produk, dan memperluas akses pasar, baik melalui jalur konvensional maupun digital. Kolaborasi ini sejalan dengan semangat UGM sebagai universitas yang merakyat, mandiri, dan berkelanjutan dengan terus mendorong mahasiswanya membawa ilmu pengetahuan keluar dari ruang kelas demi menggerakkan perekonomian rakyat.
Penulis : Bolivia Rahmawati
Editor : Gusti Grehenson
Foto : Donnie