Rektor Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW), Prof. Dr Intiyas Utami, S E., M.Si., Ak. melakukan kunjungan dan berdiskusi di ruang Rektor UGM. Rombongan pimpinan UKSW diterima Wakil Rektor Bidang Pendidikan dan Pengajaran UGM, Prof. Dr. Wening Udasmoro, S.S., M,Hum, DEA.
Disamping pembahasan penjajakan kerja sama, audiensi UKSW bermaksud mengundang UGM untuk terlibat dan menjadi peserta gelaran inovasi. Mereka pun berharap kesediaan Rektor UGM menjadi salah satu pembicara terkait inovasi dan keberlanjutan.
Intiyas Utami membenarkan kedatangannya bersama pimpinan UKSW yang lain untuk mengajak dan memastikan keikutsertaan UGM dalam acara Gelaran Inovasi Harmoni Nusantara yang akan digelar 25-27 Juni 2024 di Kampus UKSW. Ia menyampaikan pameran inovasi terbesar yang diikuti kampus-kampus di Indonesia akan dibuka Presiden RI, Jokowi.
“Kita juga mengundang Bu Rektor menjadi salah satu pembicara soal inovasi. Kami sampaikan beberapa universitas sudah menyatakan kesediaannya untuk ikut menjadi peserta pameran inovasi dan pembicara, dan kita menyediakan 100 stand inovasi untuk kampus-kampus se-Indonesia,” katanya di ruang Rektor UGM, Senin (20/5).
Intiyas menyampaikan antara UKSW dan UGM meskipun belum mengadakan kerja sama, keduanya telah terbiasa bekerja bersama untuk beberapa bidang. Diantaranya riset bersama di bidang arkeologi dan peradaban manusia.
Di bidang arkeologi, ini UKSW dan FIB UGM sudah lama bekerja sama lama meskipun tanpa payung kerja sama. Disampaikan pula bila di tahun 2025, UKSW akan menyelenggarakan konferensi arkeologi tingkat dunia dengan didukung oleh Asosia Arkeologi Dunia, dan dalam kegiatan ini dilakukan kerja sama antara UGM, BRIN bersama Asosiasi Arkeologi Dunia.
Untuk bidang pendidikan, diakui juga sudah lama sekali terjalin kerja sama. Keberadaan Fakultas Pertanian UKSW yang mendapat dukungan dari Fakultas Pertanian UGM, dan beberapa kerja sama untuk MBKM.
“Artinya aktivitasnya sudah ada, hanya saja belum tertuang dalam kerja sama. Termasuk diantaranya pertukaran pengajar terutama kajian lintas budaya, dan terima kasih tiga dokter UKSW telah diterima melanjutkan studi di Biomedik FK-KMK UGM,” katanya.
Wening Udasmoro menyambut baik kunjungan UKSW sekaligus berterima kasih atas kepercayaan dari Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) untuk jalinan kemitraan yang ditawarkan kepada UGM. UGM tentunya akan mempersiapkan semuanya dengan berkoordinasi dengan beberapa Direktorat yang ada.
Dia menyampaikan UGM terbuka untuk semua staf pengajar UKSW akan melanjutkan tingkat master dan doktoral. UGM membuka kesempatan seluas-luasnya kepada UKSW untuk bekerja sama dengan Fakultas, Prodi maupun Pusat Studi yang ada di UGM dalam kegiatan-kegiatan riil yang dituangkan dalam Perjanjian Kerja Sama (PKS).
“Kita sangat menerima tawaran untuk pameran inovasi dan mempersiapkan dengan Ditmawa UGM dan unit-unit terkait. Untuk MBKM pertukaran mahasiswa tentunya nanti bisa dilakukan bersama-sama,” paparnya.
Turut serta dalam rombongan dari UKSW Wakil Rektor Bidang Pengajaran, Akademik, dan Kemahasiswaan, Prof. Ferdy S. Rondonuwu, S.Pd., M.Sc., Ph.D., Wakil Rektor Bidang Riset, Inovasi, dan Kewirausahaan, Prof. Dr. Ir. Eko Sediyono, M.Kom., dan Dekan Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, Ir. Ferry F. Karwur, M.Sc., Ph.D. Juga Dekan Fakultas Pertanian dan Bisnis, Dr. Ir. Bistok Hasiholan Simanjuntak, M.Si., Direktur Inovasi dan Kewirausahaan, Dr. Linda Ariany Mahastanti, S.E., M.Sc., serta Sekretaris Pimpinan, Novasari Linda Jeany.
Sementara dari UGM turut dalam audiensi Direktur Kemitraan dan Relasi Global, Prof. Dr. Puji Astuti, S.Si., M.Sc., Apt., Kasubdit Kerja Sama Dalam Negeri, Ir. Johan Syafri Mahathir Ahmad, S.T., M.Eng., Ph.D., IPM., dan Ketua Program sarjana Prodi Ilmu Keperawatan FK-KMK, Haryani, S.Kp., M.Kes., Ph.D.
Penulis: Agung Nugroho
Fotografer: Firsto