Health Promoting University (HPU) bersama Biro Pelayanan Kesehatan Terpadu Universitas Gadjah Mada mengadakan kegiatan jalan sehat yang bertajuk ‘Run and Walk’ dalam rangka meningkatkan aktivitas fisik dan kesehatan sivitas akademika di awal tahun 2025, Jumat (3/1) di Balairung, Gedung Pusat. Kegiatan jalan sehat ini diikuti ratusan sivitas UGM yang berasal dari berbagai Fakultas, Sekolah, dan Unit Kerja lainnya dengan rute yang dimulai dari halaman Balairung, menelusuri sisi barat Gedung Pusat, melewati perpustakaan hingga ke Boulevard. Selanjutnya menjelajahi sisi timur kampus untuk kembali ke halaman Balairung sebagai garis finish.
Kepala HPU, Prof. Dra. Yayi Suryo Prabandari, M.Si., Ph.D, sebelum melepas peserta jalan sehat, menyatakan berdasarkan riset, olahraga yang dilakukan dengan baik, teratur, terukur, dan tidak berlebihan akan membuat tanda-tanda vital seperti tekanan darah, gula darah, kolesterol, dan asam urat menjadi stabil. Selain itu, dengan olahraga yang teratur juga akan membuat kesehatan mental menjadi lebih terjaga dan kemampuan otak untuk mengatur emosi juga semakin meningkat. “UGM sebetulnya memberikan kita banyak fasilitas untuk berolahraga, lahannya luas, keliling Fakultas dengan berjalan kaki sebelum kerja, pastinya akan sehat sekali,” tutur Yayi.
Yayi yang juga merupakan dosen di Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan UGM ini menekankan olahraga akan lebih baik lagi jika dilakukan antara 150-300 menit per minggu. Lebih lanjut, ia mengingatkan pentingnya makan dengan gizi seimbang dan pola tidur 7-8 jam untuk orang dewasa. “Dan ingat kalau ada masalah segera diselesaikan, jika butuh bantuan profesional bisa segera kontak HPU,” ucapnya.
Dr. dr. Andreasta Meliala, DPH., M.Kes., MAS., selaku Kepala Biro Pelayanan Kesehatan Terpadu mengungkapkan bahwa kegiatan ‘Run and Walk’ yang dilakukan pada hari itu bertujuan untuk menjaga kesehatan dan kebahagiaan peserta sehingga akan berdampak pada kinerja di unit masing-masing. Dari data Posbindu yang rutin dilakukan setiap bulan, Andreasta menyampaikan kebanyakan sivitas UGM memang memiliki masalah gula dan asam urat yang cukup tinggi. “Tadi ada testimoni dari salah satu rekan kita yang katanya rutin berlari selama 30 menit dalam satu tahun, semua parameter gula darah, asam urat, kolesterol, semuanya bisa normal. Manfaat olahraga ini sangat banyak, jadi semangat berlari dan jalan di hari ini,” pungkasnya.
Setelah flag-off, semua peserta dengan penuh semangat berlari dan berjalan mengikuti rute yang telah ditetapkan. Tidak ada batasan cut of time (COT) pada kegiatan ‘Run and Walk’ pagi itu. Kegiatan diakhiri dengan sarapan bersama dan pembagian doorprize berupa telur ayam bahagia dari Fakultas Peternakan.
Penulis: Triya Andriyani
Foto: Firsto