Wakil Rektor UGM Bidang Pendidikan dan Pengajaran, Prof. Dr. Wening Udasmoro, S.S., M.Hum., DEA., beserta sejumlah pimpinan di tingkat universitas dan fakultas menerima kunjungan Wakil Presiden Chiba University Jepang, Professor Masahiro Takei, Kamis (24/8) di Gedung Pusat UGM. Pada kesempatan ini perwakilan kedua institusi berdiskusi terkait sejumlah riset yang tengah dikerjakan serta peluang kerja sama di antara keduanya.
“Ada berbagai topik riset yang menarik untuk dieksplorasi lebih lanjut. Saya melihat ada topik yang berkaitan dengan SDGs (Sustainable Development Goals), ini juga tengah menjadi perhatian penting bagi kami di UGM,” tutur Wening usai menyimak presentasi dari Chiba University.
Chiba University sendiri merupakan salah satu universitas nasional Jepang yang didirikan pada tahun 1949. Takei menerangkan, sejarah universitas ini bermula dari sekolah bidang kedokteran, kemudian berkembang menjadi universitas yang kini memiliki sepuluh fakultas.
Pada kesempatan ini, Takei memaparkan profil Chiba University beserta program-program riset unggulan dari universitas tersebut. Ia juga menyebut bahwa terdapat sejumlah staf pengajar dan peneliti di Chiba University yang merupakan lulusan UGM. Ia berharap latar belakang ini memperkuat relasi kedua institusi, dan membuka berbagai peluang kerja sama yang dapat ditindaklanjuti.
“Kerja sama bisa dilakukan di banyak area, bidang kedokteran, teknik, bisnis, dan yang lainnya,” ucap Takei.
Peluang kerja sama ini juga disambut baik oleh pimpinan fakultas dan peneliti UGM. Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) UGM, Prof. Dr. Eng. Kuwat Triyana, M.Si., menyebut bahwa pengembangan teknologi di bidang medis menjadi salah satu area yang menarik untuk dieskplorasi lebih lanjut. Penelitian dalam bidang ini, menurutnya, bisa melibatkan peneliti dari FMIPA, Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan (FK-KMK), Fakultas Teknik, serta fakultas-fakultas lainnya.
“Aranya mungkin lebih ke medical devices, ini sejalan dengan apa yang sedang ditekuni oleh rekan-rekan peneliti di UGM,” ucap Kuwat.
Ia berharap kolaborasi UGM dengan Chiba University tidak terbatas pada aktivitas riset yang melibatkan dosen maupun mahasiswa UGM, namun juga aktivitas kemahasiswaan seperti pertukaran mahasiswa dan summer school. “Ini adalah awal yang baik, dan ke depan kita bisa kembangkan pada aktivitas-aktivitas lain,” imbuhnya.
Selain menemui pimpinan UGM, dalam kunjungannya ke Yogyakarta Masahiro Takei juga mengisi kuliah umum atau Studium Generale pada 24-25 Agustus 2023 yang diadakan di FMIPA, FT, FKKMK dan Sekolah Vokasi UGM.
Penulis: Gloria
Fotografer: Donnie