Status UGM akan tetap sebagai PT BHMN terkait dengan keputusan pembatalan UU BHP oleh Mahkamah Konstitusi. Oleh karena itu, sambil menunggu regulasi yang baru dari pemerintah, UGM akan tetap menjalankan segala rencana dan tugas sebagai PT BHMN.
Demikian penegasan yang disampaikan Wakil Rektor Senior Bidang Administrasi, Keuangan, dan Sumber Daya Manusia, Prof. Ainun Na’im, M.B.A., Ph.D., Jumat (16/4), saat melantik sembilan pejabat baru di lingkungan UGM. Dikatakannya bahwa sehubungan dengan perbaikan sistem administrasi dan pertanggungjawaban, UGM akan tetap melaksanakan dan mempertanggungjawabkan kepada publik dan pemerintah. “Jadi, kita akan tetap sebagai PT BHMN hingga menyelesaikan semua rencana-rencana dan tugas-tugas kita sebagai PT BHMN. Terkait dengan itu, berbagai proses perbaikan harus tetap dijalankan dan ini relevan tugas dan tanggung jawab yang diemban para pejabat baru,” tuturnya di Ruang Multimedia saat memberikan kata sambutan.
Sementara itu, sehubungan dengan pemberlakuan UU Keterbukaan Informasi Publik (KIP) yang baru saja diundangkan, Ainun menjelaskan bila peraturan tersebut sangat berpengaruh pada UGM dalam bersikap kepada publik. Dengan UU tersebut, masyarakat dapat menuntut berbagai informasi yang dibutuhkan kepada UGM. “Kita pun harus bisa bersikap memberikan dan tidak terkait UU tersebut. Untuk itu, perlu memperhatikan UU tersebut beserta penjelasannya dan Universitas tentu akan membuat aturan-aturan terkait UU tersebut agar bisa memberikan informasi secara tepat kepada masyarakat,” jelasnya mengingatkan.
Di hadapan para pejabat baru dan tamu undangan, Ainun mengatakan UGM saat ini sedang melakukan banyak pembenahan terkait dengan sistem SDM, sistem lalu lintas (traffic), dan sistem perpakiran. Berbagai pembenahan dilakukan agar di lingkungan UGM tercipta suasana yang tertib, aman, nyaman, dan tenang.
Bekerja sama dengan Direktorat Pengelolaan dan Pemeliharaan Aset, Satuan Keamanan Kampus, dan tim pengelola, parkir di UGM akan ditata rapi. Ketiga pihak secara bersama saat ini tengah merancang suatu sistem parkir berdasarkan klaster. “Oleh karena itu, kami mohon dukungan Bapak-Ibu pejabat baru terkait implementasi parkir berdasar klaster ini,” harapnya.
Untuk meningkatkan kompetensi pada proses pertanggungjawaban, penganggaran, dan akuntansi di lembaga-lembaga, UGM melalui Direktorat Keuangan dalam waktu dekat akan melakukan pelatihan penerapan sistem anggaran dan sistem akuntansi di UGM.
Upacara pelantikan diawali dengan pembacaan surat keputusan pengangkatan oleh Kepala Seksi Pengembangan Karier Direktorat SDM, Bambang Dwisuko Widodo, S.Mn., dan dilanjutkan dengan pengucapan sumpah serta penandatangan surat keputusan.
Kesembilan pejabat baru yang dilantik adalah Agus Hartono, S.E., M.Ec.Dev. sebagai Kepala Bagian Tata Usaha dan Rumah Tangga, Kantor Pimpinan Universitas, Lisdiyani, S.H., M.Pd. sebagai Kepala Kantor Administrasi Sekolah Pascasarjana, Sujawal, S.Mn. sebagai Kepala Seksi Administrasi Keuangan dan Umum Fakultas Geografi, dan Ismi Mulandari, S.E. sebagai Kepala Subbagian Rumah Tangga, Bagian Tata Usaha dan Rumah Tangga. Selain itu, dilantik pula Rohman Diansyah, S.T. sebagai Kepala Seksi Kinerja Kerja Sama, Alumni, dan Unit Usaha, Direktorat Perencanaan dan Pengembangan, Aminudin Arhab, S.I.P. sebagai Kepala Seksi Keselamatan dan Kesehatan Kerja, Direktorat Pengelolaan dan Pemeliharaan Aset, Sulistyo Mardiatmoko, S.T., M.Eng. sebagai Kepala Seksi Ketertiban Lingkungan dan Pengelolaan Parkir, Direktorat Pengelolaan dan Pemeliharaan Aset, Hardiyana, B.E. sebagai Kepala Seksi Administrasi Keuangan dan Umum Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam dan Mulyanto, S.T. sebagai Kepala Seksi Anggaran Dana Masyarakat, Direktorat Keuangan. Tampak hadir menyaksikan pelantikan tersebut, para Dekan, Sekretaris Eksekutif, Direktur, dan pejabat lainnya. (Humas UGM/Agung)