• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Kabar UGM
  • Suara Bulaksumur
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Promosi Doktor
  • Kualitas Pelayanan Anestesi Indonesia Perlu Dievaluasi

Kualitas Pelayanan Anestesi Indonesia Perlu Dievaluasi

  • 23 Agustus 2016, 15:57 WIB
  • Oleh: Ika
  • 7159
Kualitas Pelayanan Anestesi Indonesia Perlu di Evaluasi Kembali

Dalam beberapa bulan terakhir masyarakat sempat diresahkan dengan beberapa kasus kematian pasien di sejumlah rumah sakit Indonesia akibat kesalahan dalam pemberian obat anestesi. Kejadian ini mengundang perhatian banyak pihak tentang keselamatan dan kualitas dari tindakan anestesi.

Ahli anestesi Fakultas Kedokteran (FK) UGM, dr. Djayanti Sari, M.Kes., Sp.An., KAP., mengatakan tindakan anestesi yang baik dan aman merupakan salah satu aspek penting dari pelayanan anestesi. Selain itu, juga menjadi gambaran dari kualitas pelayanan anestesi yang diberikan. Melihat sejumlah kasus kesalahan anestesi tersebut, dia menekankan perlunya dilakukan evaluasi ulang kualitas pelayanan anestesi dengan lebih baik.

“Perlu indikator klinis yang digunakan untuk evaluasi pelayanan anestesi di kamar operasi secara menyeluruh sehingga dapat dibandingkan dan diikuti sepanjang waktu,” katanya saat ujian terbuka program doktor di FK UGM, Selasa (23/8).

Pengembangan indikator klinis ini, ditekankan Djayanti, sebaiknya disesuaikan dengan kondisi Indonesia. Selanjutnya, hasil evaluasi kualitas tersebut dapat digunakan untuk meningkatkan kualitas pelayanan anestesi di Indonesia.

Dari penelitian yang dilakukan Djayanti berhasil menetapkan 18 indikator klinis untuk menilai hasil tindakan anestesi baik di fase pra operasi, durante operasi dan pasca operasi. Delapan belas indikator klinis itu digunakan untuk menilai kualitas tindakan anestesi terhadap kejadian kematian, nyeri, PONV, desaturasi, dan reintubasi.

Untuk meningkatkan kualitas pelayanan anestesi, Djayanti menyaranakan pelibatan seluruh civitas rumah sakit dalam implementasi indikator klinis sebagai parameter kualitas pelayanan anestesi. Menurutnya, penting dilakukan pembekalan sumber daya manusia untuk melakukan anestesi yang baik dan sesuai dengan standar yang digunakan.

Sementara itu, bagi rumah sakit diharapkan bisa membuat kebijakan dan melengkapi sarana dan prasarana agar pelayanan anestesi selalu bisa diberikan dengan baik serta sesuai standar anestesi universal. (Humas UGM/Ika)

 

Berita Terkait

  • Teliti Anestesi Epidural Lumbal Bupivakain, Yusmein Raih Doktor

    Thursday,26 March 2015 - 15:36
  • SPEED, Permudah Mahasiswa Kedokteran Gigi Praktik Anestesi

    Friday,20 July 2018 - 10:00
  • Raih Doktor Usai Meneliti Pengaruh Pelatihan Berbasis Tim untuk Meningkatkan Kualitas Pelayanan Obstetri

    Wednesday,10 March 2021 - 15:26
  • Gaya Kepemimpinan Transformasional Berpengaruh Positif Terhadap Kualitas Layanan Perawat

    Tuesday,03 May 2011 - 7:16
  • Pelayanan Kebidanan Berkualitas Turunkan Risiko Kematian Ibu Melahirkan

    Tuesday,29 April 2014 - 13:35

Rilis Berita

  • Dosen Perikanan UGM Murwantoko Dikukuhkan sebagai Guru Besar 21 March 2023
    Dosen Departemen Perikanan, Prof. Dr. Ir. Murwantoko, M.Si., dikukuhkan sebagai G
    Gloria
  • Komunitas Mahasiswa Hindu UGM Ikuti Tawur Agung di Candi Prambanan 21 March 2023
    Mahasiswa UGM yang tergabung dalam Unit Kegiatan Mahasiswa Komunitas Mahasiswa Hindu Dharma (UKM
    Ika
  • 40 UMKM Mengikuti Pelatihan Peningkatan Kualitas Proses Pengolahan dan Pengemasan Produk 21 March 2023
    Sebanyak 40 pelaku UMKM mengikuti Pelatihan Peningkatan Kualitas Proses Pengolahan dan Pengemasan
    Agung
  • UGM Kembangkan Aplikasi TOMO Untuk Penanganan Tuberkulosis Resisten Obat 21 March 2023
    Penyakit tuberkulosis (TB) masih menjadi persoalan kesehatan di Indonesia. Dalam lapora
    Ika
  • Entrepreneur di Bidang Peternakan Masih Minim 21 March 2023
    Meski masih terbuka lebar Indonesia masih kekurangan entrepreneur di bidang peternakan. Data Bada
    Agung

Agenda

  • 02Jul Dies Natalis MM UGM...
Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223
   +62 811 2869 988

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2023 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual