• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Kabar UGM
  • Suara Bulaksumur
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Kerjasama
  • UGM-Kemenperin-Kimia Farma Kerja Sama Pengembangan Bahan Baku Parasetamol

UGM-Kemenperin-Kimia Farma Kerja Sama Pengembangan Bahan Baku Parasetamol

  • 20 Juli 2018, 16:05 WIB
  • Oleh: Ika
  • 3399
UGM-Kemenperin-Kimia Farma Kerja Sama Pengembangan Bahan Baku Parasetamol

UGM, Direktorat Industri Kimia, Tekstil, dan Aneka Kementerian Perindustrian RI, dan PT. Kimia Farma menandatangani nota kesepahaman (MoU) dalam pengembangan bahan baku obat parasetamol, Jumat (20/7) di Ruang Sidang Pimpinan UGM.

Kerja sama tersebut dilakukan sebagai upaya dalam mewujudkan kemandirian bahan baku obat dalam negeri. Adapun kerja sama yang dilakukan nantinya meliputi kegiatan penelitian, pembuatan, serta produksi skala pilot bahan baku obat parasetamol.

Direktur Jenderal Industri Kimia, Tekstil, dan Aneka Kementerian Perindustrian Republik Indonesia, Ir. Achmad Sigit Dwiwahjono, M.P.P., yang diwakili Direktur Industri Kimia Hulu, Ir. Muhammad Khayam, M.T,., mengatakan kerja sama ini merupakan milestone setelah tiga tahun silam pemerintah mencanangkan kebangkitan industri kimia, salah satunya bahan baku farmasi. Kinerja sektor industri farmasi ini didukung oleh Inpres Nomor 6 Tahun 2016 tentangi Percepatan Pengembangan Industri Farmasi dan Alat Kesehatan.

“Kerja sama antar stakeholder perlu dilakukan mengingat ketergantungan Indonesia akan bahan baku obat yang cukup besar  hingga 95 persen. Harapannya nantinya ketergantungan ini bisa dikurangi,” paparnya.

Khayam mengungkapkan industri farmasi Indonesia terus tumbuh dari tahun ke tahun. Pada tahun 2002 silam posisi industri farmasi Indonesia masih di luar 50 besar dunia, lalu naik pada 2011 masuk dalam 16 besar dunia. Selanjutnya, pada 2030 mendatang ditargetkan bisa masuk dalam jajaran 10 besar dunia.

“Karenanya dibutuhkan inovasi dan ini otoritasnya lembaga penelitian di perguruan tinggi dan lembaga riset,”tuturnya.

Melalui kerja sama ini, Khayam berharap UGM dapat mengembangkan bahan baku obat, khususnya parasetamol, dalam skala laboratorium. Sementara itu, Kimia Farma dapat memproduksi dalam skala massal.

“Harapannya UGM dan Kimia Farma bisa bersama-sama mewujudkan hasil karya industri farmasi dalam negeri berupa parasetamol,” ucapnya.

Direktur Utama PT. Kimia Farma Tbk, Honesti Basyir, yang diwakili oleh Direktur Pengembangan Bisnis Kimia Farma, Pujiyanto, menyebutkan dengan munculnya instruksi pemerintah No. 6 tahun 2016 telah memicu munculnya industri farmasi yang dituntut untuk mewujudkan kemandirian bahan baku obat. Namun, untuk mencapai cita-cita tersebut, kata dia, perlu dukungan lintas sektor antara akademisi, industri, dan pemerintah.

“Semoga hasil penelitian yang dilakukan UGM bisa diimplementasikan untuk kemaslahatan umat,” jelasnya.

Rektor Universitas Gadjah Mada, Prof. Ir. Panut Mulyono, M.Eng, D.Eng., menyampaikan Indonesia masih menghadapi sejumlah kendala dalam mewujudkan kemandirian bahan baku obat. Salah satunya sisi regulasi sehingga masih terdapat banyak celah yang menghambat pencapaian upaya itu.

“Di sisi regulasi masih banyak lubang sehingga akan terus mengusahakan dengan pemerintah agar bisa diproduksi dengan bahan baku sendiri sehingga bisa dengan mudah dihilirisasi sampai produk fungsional,” terangnya.

Besarnya ketergantungan impor akan bahan baku obat ini, disebutkan Panut, perlu menjadi perhatian seluruh pihak. Pasalnya, Indonesia memiliki bahan baku yang cukup melimpah, namun belum bisa diolah secara mandiri.

“Semoga kedepan usaha yang telah dilakukan bisa tumbuh dan ditopang dengan regulasi yang baik sehingga bisa menjadi bangsa yang mandiri,” katanya.(Humas UGM/Ika; foto:Firsto)

 

Berita Terkait

  • UGM-Kemenperin-Kimia Farma Kerja Sama Pengembangan Bahan Baku Parasetamol

    Friday,20 July 2018 - 16:05
  • Kementerian Perindustrian dan Fakultas Farmasi Mengembangkan Pembuatan Parasetamol

    Tuesday,11 April 2017 - 16:02
  • UGM dan Kimia Farma Jalin Kerja Sama Penelitian dan Pengembangan SDM

    Saturday,22 January 2022 - 0:31
  • UGM Siap Produksi Alat Kesehatan

    Wednesday,25 September 2019 - 16:15
  • Mengenal Sosok di Balik Kebangkitan Ilmu Farmasi Indonesia

    Tuesday,07 February 2017 - 15:37

Rilis Berita

  • Belajar dari Gempa Turki, Masyarakat Perlu Memiliki Rencana Evakuasi Mandiri 07 February 2023
    Bencana gempa bumi dengan magnitudo 7,8 melanda Turki dan Suriah pada hari Selasa (6/2) kemarin.
    Gusti
  • Aplikasi Layanan Ramah Disabilitas Buatan Mahasiswa Difabel UGM Raih Perak di IPITEX Bangkok 07 February 2023
    Aplikasi layanan ramah disabilitas buatan mahasiswa penyandang disabilitas daksa dari Departemen
    Ika
  • SPs UGM Lakukan Pengabdian di KHDTK Getas Blora 07 February 2023
    Sekolah Pascasarjana UGM (SPs) mengadakan serangkaian kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Belu
    Agung
  • Cegah Diabetes Pada Anak Dengan Membatasi Makanan Manis dan Lakukan Aktivitas Fisik 06 February 2023
    Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) mencatat kasus diabetes pada anak meningkat signifikan pada t
    Ika
  • Tim Peneliti UGM Lakukan Riset Inverter Statik Kereta Api 06 February 2023
    Tim peneliti dari Departemen Teknik Elektro dan Teknologi Informasi, Fakultas Teknik Univers
    Gusti

Agenda

  • 02Jul Dies Natalis MM UGM...
Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223
   +62 811 2869 988

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2023 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual