• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Kabar UGM
  • Suara Bulaksumur
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Prestasi
  • Mahasiswa UGM Juarai Numberg Moot Court Competition di Belanda

Mahasiswa UGM Juarai Numberg Moot Court Competition di Belanda

  • 08 Agustus 2022, 14:30 WIB
  • Oleh: Ika
  • 3722
Mahasiswa UGM Juarai Numberg Moot Court Competition di Belanda

Dua mahasiswa dari Fakultas Hukum UGM berhasil meraih juara pertama di Numberg Moot Court Competition 2022 yang berlangsung di Belanda pada 15 Juni 2022 lalu.

Dalam ajang simulasi sidang pengadilan pidana internasional  itu,  tim dari Indonesia bersama dengan 2 mahasiswi dari negara Eropa, berhasil menyingkirkan ratusan tim kuat dari 45 universitas di 41 negara. Mereka adalah Dylan Jesse Andrian dan Fikri Fahmi Faruqi yang merupakan mahasiswa FH UGM dan terdaftar dalam program double degree di UGM dan Universiteit Maastricht, serta  Ekaterina Fakirova dan Nicole Binder dari  Fakultas Hukum Maastricht, European Law School. Tak hanya memenangkan kompetisi, Dylan Jesse Andrian juga terpilih menjadi Best Speaker.

“Sangat puas dengan pencapaian ini yang merupakan hasil dari persiapan tim selama berbulan-bulan akhirnya meraih hasil yang membanggakan,” tutur Dylan, Senin (8/8).

Dylan menyampaikan Nuremberg Moot Court Competition 2022 diadakan secara online karena masih berada di tengah situasi pandemi Covid-19. Kompetisi ini biasanya berlangsung di Courtroom 600 di mana Nazi High Command (Komando Tinggi Nazi) diadili atas kejahatan terhadap kemanusiaan, kejahatan terhadap perdamaian, kejahatan perang, dan genosida, tahun ini diadakan secara online karena kekhawatiran COVID-19. Kompetisi dimulai dengan tahap lamaran pada 15 November dan diakhiri dengan babak pembelaan secara lisan pada 15 Juli 2022.

Lebih lanjut ia menjelaskan tahap awal kompetisi dimulai dengan penulisan surat motivasi. Lalu, tim yang terpilih melanjutkan kompetisi di babak memorandum tertulis. Di babak ini tim diberikan serangkaian fakta atau persoalan dan ditugaskan untuk menyusun pembelaan tertulis atas nama keduanya. Setelah memorandum tertulis diserahkan oleh universitas yang berpartisipasi, panitia memilih 50 universitas terbaik untuk berpartisipasi dalam putaran lisan.

Dalam putaran lisan, para delegasi yang berpartisipasi harus mengajukan kasus mereka secara lisan dan di depan hakim berpengalaman di bidang hukum yang relevan, seperti hukum hak asasi manusia internasional, hukum pidana internasional, dan hukum humaniter internasional. Lalu, di final yang bisa disaksikan di kanal di Youtube menghadirkan hakim-hakim dari International Criminal Court dan tribunal internasional lainnya.

Nuremberg Moot Competition setiap tahunnya mengangkat isu-isu yang berkaitan dengan hukum pidana internasional substantif dan prosedural. Kasus ini biasanya berkisar pada kejahatan berdasarkan Pasal 5 Statuta Roma yakni genosida, kejahatan terhadap kemanusiaan, kejahatan perang, atau kejahatan agresi dan tanggung jawab atas kejahatan tersebut berdasarkan Pasal 25 atau 28 Statuta Roma. Sementara di tahun ini kasus difokuskan pada diterimanya kasus, tuduhan genosida, hak pengadilan yang adil dari terdakwa, dan tanggung jawab komando.

Penulis: Ika

Berita Terkait

  • Mahasiswa UGM Terpilih Sebagai Mahasiswa Berprestasi Nasional 2020

    Monday,14 September 2020 - 14:12
  • Mahasiswa UGM Raih Penghargaan The Best Prosecutor Kompetisi Peradilan Semu di Belanda

    Thursday,02 June 2016 - 7:39
  • Kompetisi IHL MCC, Tim FH UGM Raih Best Memorial Award

    Thursday,10 March 2011 - 9:30
  • Tim FH UGM Juara Umum ALSA NMCC 2019

    Tuesday,26 February 2019 - 14:22
  • Mahasiswa UGM Meraih Prestasi dalam Willem. C. Vis Arbitration MCC di Vienna

    Thursday,18 May 2017 - 16:15

Rilis Berita

  • FH UGM Gelar Konferensi Internasional Soal Problem Hukum di Era Pasca Pandemi 09 February 2023
    Program Studi Magister Hukum Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada menggelar konferensi intern
    Gusti
  • UGM Jamin Tidak Ada Mahasiswa Berhenti Kuliah Karena Persoalan Biaya 09 February 2023
    Universitas Gadjah Mada berkomitmen mendukung para mahasiswa untuk dapat menjalani perkuliahan hi
    Satria
  • Pukat UGM Sesalkan Kemunduran Pemberantasan Korupsi di Indonesia 08 February 2023
    Peneliti Pusat Kajian AntiKorupsi (Pukat) Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada, Yuris Rezha Kur
    Gusti
  • Belajar dari Gempa Turki, Masyarakat Perlu Memiliki Rencana Evakuasi Mandiri 07 February 2023
    Bencana gempa bumi dengan magnitudo 7,8 melanda Turki dan Suriah pada hari Selasa (6/2) kemarin.
    Gusti
  • Aplikasi Layanan Ramah Disabilitas Buatan Mahasiswa Difabel UGM Raih Perak di IPITEX Bangkok 07 February 2023
    Aplikasi layanan ramah disabilitas buatan mahasiswa penyandang disabilitas daksa dari Departemen
    Ika

Agenda

  • 02Jul Dies Natalis MM UGM...
Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223
   +62 811 2869 988

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2023 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual