
Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Gadjah Mada (FTP UGM) telah secara resmi menutup rangkaian kegiatan visitasi penilaian untuk akreditasi internasional ASIIN. Dalam penutupan ini, tim asesor ASIIN menyampaikan hasil evaluasi dan rekomendasi terhadap tiga program studi yang diajukan, yakni Prodi S1 Teknik Pertanian, Prodi S2 Teknik Pertanian, dan Prodi S3 Teknik Pertanian. Acara penutupan audit akreditasi ini dilaksanakan di Operation Room FTP UGM, Rabu (5/3).
Prof. Dr. Dieter Trautz, salah satu asesor dari ASIIN memberikan apresiasi atas suasana positif dan kolaboratif yang tercipta selama proses penilaian. Ia juga menyoroti beberapa aspek positif yang dimiliki oleh FTP UGM, termasuk tujuan program yang jelas, hasil pembelajaran yang selaras, serta dukungan universitas terhadap penelitian dan kerjasama internasional. “Kami juga menanyakan kepada mahasiswa, dan mereka merasa puas dengan program studi yang dijalankan, terutama dalam hal persiapan memasuki dunia kerja,” katanya.
Meski begitu, Dieter menyampaikan bahwa tim asesor juga mencatat beberapa hal yang masih perlu diperbaiki oleh fakultas. Salah satunya adalah peningkatan kemampuan berbahasa Inggris bagi mahasiswa dan staf pengajar, serta mendorong mobilitas akademik internasional. Tim asesor juga merekomendasikan universitas dalam pengembangan karir dosen dan peningkatan fasilitas laboratorium agar selaras dengan kebutuhan masa depan. “Universitas perlu memastikan bahwa dukungan yang memadai tersedia untuk mahasiswa, terutama workshop, seminar, dan sebagainya yang wajib diadakan. Jadi, itulah persyaratan dan catatan yang kami berikan kepada fakultas,” tuturnya.
Sementara Dr. Emeline Jerez selaku ASIIN Project Manager menambahkan bahwa setelah penyampaian ini, akan ada laporan lengkap yang terbit sekitar lima minggu lagi. Kemudian pihak fakultas akan memiliki kesempatan untuk merespon dan memberikan informasi lebih lanjut tentang semua komentar yang dibuat oleh tim ahli hari ini. Melalui laporan tersebut, fakultas juga akan mendapatkan informasi yang lebih detail mengenai evaluasi dan rekomendasi dari tim asesor.
Wakil Rektor Bidang Pendidikan dan Pengajaran, Prof. Dr. Wening Udasmoro, S.S., M.Hum., DEA, mengaku bersyukur bahwa FTP UGM telah berada di tahap ini dan sangat senang untuk mendengar hasil, evaluasi dan rekomendasi yang disampaikan. “Saya akan memastikan bahwa rekomendasi yang telah diberikan akan dilaksanakan dengan baik oleh FTP UGM. Ini adalah cara untuk kita bisa meningkatkan program di fakultas. Semoga FTP UGM akan mendapatkan hasil yang baik pula,” katanya.
Dekan FTP UGM Prof. Dr. Ir. Eni Harmayani, M.Sc., mengaku proses pengajuan akreditasi ini telah dilakukan lebih dari satu tahun yang lalu oleh tim FTP UGM. Dengan adanya proses untuk mendapatkan akreditasi dari ASIIN ini, Eni berharap FTP UGM bisa sejajar dan mengikuti prestasi program studi serupa di tingkat internasional. “Kami memiliki misi untuk menjadi fakultas bertaraf internasional, sehingga kami berkomitmen untuk selalu meningkatkan proses belajar-mengajar dan berbagai aspek lainnya yang mendukung pencapaian standar internasional,” ujarnya ketika diwawancara.
Eni menuturkan FTP UGM telah berkolaborasi dan bekerja sama secara global, baik di bidang riset, pendidikan, maupun pengabdian masyarakat, dengan industri serta universitas luar negeri. Namun, dengan adanya akreditasi ini, Eni menambahkan, akan menjadi prestasi tersendiri bagi FTP UGM untuk kedepannya. “Tentu dengan adanya pengakuan kesetaraan antara program studi kami dengan program studi yang diakui secara internasional,” pungkasnya.
Penulis : Lintang
Editor : Gusti Grehenson
Foto : Firsto