Tim debat mahasiswa Universitas Gadjah Mada berhasil memborong penghargaan dari ajang Kompetisi Debat Mahasiswa Indonesia (KDMI) dan National University Debating Champhionship (NUDC) yang berlangsung pada bulan Juli 2019 lalu di Universitas Airlangga, Surabaya.
NUDC dan KDMI merupakan kompetisi debat antar mahasiswa tahunan yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti).
Dari kompetisi NUDC yang berlangsung selama lima hari, tim debat Bahasa Inggris UGM berhasil meraih juara 3 di kategori main draw usai beradu dalam debat dengan sistem British Parliamentary. Tim itu beranggotakan Rahma Hanum Amalia Sugianto dari Fakultas Hukum dan Firsttolia Larasati Yan Sugianto dari Fakultas Ekonomika dan Bisnis. Tak hanya itu, masing-masing berhasil meraih medali emas best speaker.
Prestasi juga ditorehkan tim debat Bahasa Indonesia UGM dari Kompetisi Debat Mahasiswa Indonesia yang menggunakan Sistem Parlemen Asia. Anggota tim debat UGM, yakni Muhammad Zufar Farhan Zuhdi dari FISIPOL menjadi pendebat terbaik pertama. Lalu, Muhammad Rafly Rizky Prayoga dari Fakultas Hukum menjadi pendebat terbaik kedua dan Astrid Ningtyas Febriyanti dari FISIPOL sebagai pendebat terbaik keempat.
Kepala Subdit Kreativitas Mahasiswa Direktorat Kemahasiswaan UGM, Suherman S.Si., M.Sc., PhD., mengapresiasi capaian yang diraih mahasiswanya. Dia berharap dalam kompetisi mendatang tim debat UGM bisa tampil lebih baik lagi dan menyumbangkan banyak prestasi.
Untuk itu pihaknya terus melakukan pembinaan dalam upaya menyiapkan mahasiswa UGM melalui komunitas debat bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia UGM. Melalui langkah tersebut diharapkan akan meningkatkan kualitas mahasiswa dan melahirkan bibit-bibit baru yang unggul. (Humas UGM/Ika)