YOGYAKARTA – Universitas Gadjah Mada mewisuda 1.560 lulusan Program Sarjana dan Diploma. Waktu studi tersingkat untuk lulusan sarjana diraih Beny Fitersen dari Fakultas Ilmu Sosial dan Politik yang lulus dalam waktu 3 tahun 1 bulan, dan waktu studi tersingkat untuk lulusan diploma diraih Andika Eka Nofianta dari Fakultas Ilmu Budaya yang menyelesaikan studi dalam waktu 2 tahun 4 bulan.
Lulusan sarjana termuda diraih Romi Bhakti Hartarto dari Fakultas Ekonomika dan Bisnis yang berhasil lulus menjadi sarjana pada usia 19 tahun 5 bulan 12 hari, sedangkan untuk lulusan diploma termuda diraih Retno Ayu Kusumawardani dari prodi diploma akuntansi Sekolah Vokasi yang lulus pada usia 18 tahun, 10 bulan.
Jumlah lulusan sarjana yang berpredikat cumlaude pada wisuda periode kali ini adalah 18,63 %, sedangkan untuk lulusan diploma sebanyak 19,37 %. Sedangkan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) rata-rata untuk lulusan sarjana adalah 3,24 sedangkan untuk lulusan diploma adalah 3,20. IPK tertinggi lulusan sarjana diraih Fani Phica Purbayani dari Fakultas Hukum yang lulus dengan IPK 4. Sedangkan IPK tertinggi untuk lulusan diploma diraih Desi Dyah Rahmawati dari prodi diploma akuntasi program sekolah vokasi yang menyelesaikan studi dengan IPK 3,88.
Dalam pidato sambutannya Rektor UGM Prof. Ir. Sudjarwadi, M.Eng., Ph.D., mengatakan tantangan yang dihadapi para wisudawan kedepan tidaklah mudah, namun mereka memiliki beragam pilihan yang bisa dilakoni yakni studi lanjut, dunia kerja, dunia pengabdian dan dunia pelayanan. “Kita bersama yakin wisudawan mampu memasuki dunia kerja atau melanjutkan studi dimana pun untuk mengukir prestasi yang membawa nama baik UGM untuk kepentingan bangsa,†kata Rektor dalam sambutannya di acara wisuda Program Sarjana dan Diploma di Grha Sabha Pramana, Selasa (21/2/2012).
Rektor berharap tempaan yang telah dijalani selama menjadi mahasiswa bisa menjadi bekal bermanfaat di lingkungan kerja sehingga bisa berhasil menjadi pemimpin yang membawa perubahan positif di lingkungannya. Diakui Rektor, prestasi dan capaian yang diraih selama menjadi mahasiswa akan menjadi nilai tambah tersendiri dalam memasuki dunia profesional.
Rektor juga berpesan agar para wisudawan tetap memegang teguh visi UGM yang tetap selalu mengedepankan pengabdian untuk kepentingan dan kemakmuran bangsa. “Karena saya yakin 15 tahun ke depan anda akan mampu menjadi pemimpin dalam posisi-posisi penting sehingga mampu turut serta dalam pengambilan kebijakan strategis bagi kemakmuran bangsa dan negara Indonesia,†ungkapnya. (Humas UGM/Gusti Grehenson)