• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Kabar UGM
  • Suara Bulaksumur
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Liputan/Berita
  • AINO Indonesia Memproses 102 Juta Transaksi Uang Elektronik Layanan Transportasi Massal

AINO Indonesia Memproses 102 Juta Transaksi Uang Elektronik Layanan Transportasi Massal

  • 02 November 2016, 16:06 WIB
  • Oleh: Satria
  • 6663
AINO Indonesia Memproses 102 Juta Transaksi Uang Elektronik Layanan Transportasi Massal
AINO Indonesia Memproses 102 Juta Transaksi Uang Elektronik Layanan Transportasi Massal
AINO Indonesia Memproses 102 Juta Transaksi Uang Elektronik Layanan Transportasi Massal
AINO Indonesia Memproses 102 Juta Transaksi Uang Elektronik Layanan Transportasi Massal
AINO Indonesia Memproses 102 Juta Transaksi Uang Elektronik Layanan Transportasi Massal
AINO Indonesia Memproses 102 Juta Transaksi Uang Elektronik Layanan Transportasi Massal

PT Aino Indonesia (Aino), anak perusahaan PT Gamatechno Indonesia, salah satu unit bisnis PT Gama Multi Usaha Mandiri, mendukung penuh Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT) Bank Indonesia dengan menyediakan solusi khusus penerimaan uang elektronik khususnya transportasi publik yang cocok dengan karakteristik uang elektronik, yaitu ditujukan untuk transaksi micropayment, digunakan setiap hari, serta membutuhkan transaksi cepat.

Direktur Utama  PT Aino Indonesia, Hastono Bayu, mengatakan dengan solusi inter-usability, inter-modality, inter-availability, hingga inter-operability kartu uang elektronik dalam kota, penggunaan uang tunai dan praktik pungli dapat diminimalkan.

“Saat ini, AINO merupakan sistem integrator anak bangsa pertama dan satu-satunya di Indonesia yang telah berpengalaman dalam mengintegrasikan 6 uang elektronik bank dalam satu sistem penerimaan pembayaran (e-Money Reader Bersama),” kata Hastono, Rabu (2/11) dalam siaran persnya.

Ia menjelaskan sejak 2013 AINO merupakan perusahaan teknologi finansial yang membangun platform penerimaan pembayaran multi penerbit untuk mewujudkan solusi Less Cash City yang terpadu. Dengan portofolio sistem e-ticketing bus Trans Jogja, Tran Solo, dan Trans Jakarta, berbagai wahana wisata, pembayaran parkir Terminal 3 Ultimate di Bandara Soekarno Hatta serta pembayaran jalan tol di ruas Tol Juanda Surabaya serta solusi pembayaran parkir tepi jalan pada Terminal Parkir Elektronik DKI Jakarta.

“Tahun 2015, Aino telah mencatatkan kelolaan 102 juta transaksi uang elektronik, setara 19% transaksi uang elektronik nasional,”katanya.

Untuk makin meluaskan manfaat dari sistem yang dibangun, Aino mendapatkan kepercayaan investor seperti Frontier Capital, IndoGen Ventures, Semeru Venturra Indonesia, dan PT Saga Mas. Dengan motto Delivering New Hope, solusi-solusi Aino siap mewujudkan berbagai harapan baru pemimpin sebuah kota yang ingin menyambut masa depan kota yang maju, transparan, cashless, serta memiliki data akurat untuk mengetahui pola perjalanan masyarakat kota tersebut. A

ino Payment Platform siap untuk menjalin kerja sama strategis dengan penerbit uang elektronik, penyedia layanan, retailer, dan pengguna uang elektronik pada umumnya untuk mewujudkan sistem Less Cash City. Dengan sistem karya anak bangsa sesungguhnya, terus berkontribusi untuk masyarakat Indonesia pada khususnya. (Humas UGM/Satria)

                        

Berita Terkait

  • BI Dorong Penggunaan Transaksi Uang Elektronik

    Friday,21 November 2014 - 15:33
  • Aino Indonesia dan Konsorsium JATeL Dukung Jaklingko Indonesia Wujudkan Integrasi Sistem Tiket dan Pembayaran Transportasi Publik Antarmoda di Jabodetabek

    Monday,11 October 2021 - 17:26
  • Menjajal Fasilitas Penyewaan Sepeda Boseh di Bandung

    Monday,30 July 2018 - 11:10
  • UU ITE Jamin Transaksi Elektronik

    Tuesday,03 June 2008 - 14:39
  • UGM Pilot Project GNNT

    Wednesday,20 August 2014 - 15:22

Rilis Berita

  • Dosen Perikanan UGM Murwantoko Dikukuhkan sebagai Guru Besar 21 March 2023
    Dosen Departemen Perikanan, Prof. Dr. Ir. Murwantoko, M.Si., dikukuhkan sebagai G
    Gloria
  • Komunitas Mahasiswa Hindu UGM Ikuti Tawur Agung di Candi Prambanan 21 March 2023
    Mahasiswa UGM yang tergabung dalam Unit Kegiatan Mahasiswa Komunitas Mahasiswa Hindu Dharma (UKM
    Ika
  • 40 UMKM Mengikuti Pelatihan Peningkatan Kualitas Proses Pengolahan dan Pengemasan Produk 21 March 2023
    Sebanyak 40 pelaku UMKM mengikuti Pelatihan Peningkatan Kualitas Proses Pengolahan dan Pengemasan
    Agung
  • UGM Kembangkan Aplikasi TOMO Untuk Penanganan Tuberkulosis Resisten Obat 21 March 2023
    Penyakit tuberkulosis (TB) masih menjadi persoalan kesehatan di Indonesia. Dalam lapora
    Ika
  • Entrepreneur di Bidang Peternakan Masih Minim 21 March 2023
    Meski masih terbuka lebar Indonesia masih kekurangan entrepreneur di bidang peternakan. Data Bada
    Agung

Agenda

  • 02Jul Dies Natalis MM UGM...
Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223
   +62 811 2869 988

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2023 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual